Network
Pada kesempatan yang sama, Kepala Seksi Tanggap Darurat dan Logistik Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung Roby Darwan menyatakan kesiapan timnya untuk melayani warga Kota Bandung.
Baca Juga: Gembira Melihat Keruntuhan Liga Super Eropa, Gerard Pique: Sepakbola Milik Para Fans
Baca Juga: Liga Super Eropa Ditangguhkan, Bos Chelsea Jadi Pemicunya?
Roby menuturkan, Diskar PB selalu siap siaga selama 24 jam dan terus melakukan langkah-langkah mitigasi untuk mengantisipasi terjadinya bencana di masa pancaroba dan menjelang musim kemarau.
"Dalam penanggulangan bencana, kami sudah siap, baik dari segi alat maupun SDM. Peralatan kami sudah mumpuni di saat terjadi hujan deras dan angin kencang," ungkap Roby.
Namun, ia mengingatkan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan warga saat memasuki masa pancaroba.
Di antaranya yaitu warga harus mampu mengenali dan menjaga lingkungan sekitar tempat tinggalnya.
"Misalnya sering banjir. Mereka harus sudah mulai bisa mitigasi untuk keluarganya dan warganya, sehingga banjir itu tidak menyebabkan kerugian bagi mereka," terangnya.
Apalagi saat musim kemarau tiba, Roby mengimbau warga untuk lebih sering mengecek instalasi listrik di rumahnya. Terlebih jika rumah mereka terbuat dari bahan yang mudah terbakar, seperti kayu.
"Karena ketika kayu yang kering terkena percikan listrik, itu apinya bisa cepat tinggi. Jadi jangan lupa sering mengecek terutama aliran listrik. Karena dari kasus kebakaran yang kami terima itu sering terjadi karena konsleting listrik," ujar Roby.
