Di Jawa Barat Tak Ada Lagi Zona Merah Covid-19, Pemprov Izinkan Belajar Tatap Muka pada Juli 2021

- 17 Maret 2021, 20:53 WIB
Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum, menyatakan Pemprov Jabar mengizinkan sekolah-sekolah menggelar pembelajaran tatap muka mulai Juli mendatang.
Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum, menyatakan Pemprov Jabar mengizinkan sekolah-sekolah menggelar pembelajaran tatap muka mulai Juli mendatang. /Antara/

JURNAL SOREANG – Pembelajaran yang dilakukan online (daring) selama ini dinilai kurang efektif. Menindaklanjuti hal tersebut, Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Jawa Barat, akhirnya mengizinkan kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka digelar pada Juli.

KBM akan dilaksanakan pada bulan Juli 2021 jika semua guru sudah mendapatkan vaksinasi tahap pertama dan kedua.

"Pemberian izin tersebut karena sebagian besar wilayah Jabar sudah tidak ada zona merah sehingga Pemprov sudah memberikan izin bagi kepala sekolah SD, SMP hingga SMA/SMK untuk menggelar kegiatan belajar tatap muka," ucap Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruhzanul Ulum di Cianjur sebagaimana dilansir JurnalSoreang.pikiran-rakyat.com dari ANTARA, Rabu 17 Maret 2021.

Baca Juga: Rencana Belajar Tatap Muka di Tahun Ajaran Baru Disambut Gembira Kalangan Pendidikan

Wakil Gubernur Jabar melanjutkan, nantinya secara teknis Pemprov menyerahkan KBM tatap muka ke masing-masing pemerintah kabupaten/kota. Tapi sekali lagi, dengan catatan setelah seluruh tenaga pengajar mendapatkan vaksinasi.

"Sekolah tetap diimbau menerapkan Adaptasi Kebisaan Baru (AKB) dengan menjaga protokol kesehatan, nanti teknisnya kita serahkan ke masing-masing kepala daerah. Kami berharap sebelum Juli, seluruh guru di Jabar sudah mendapat vaksinasi," ucap Uu Ruhzanul Ulum.

Senada dengan hal tersebut, Bupati Cianjur Herman Suherman, mengatakan akan memberikan izin kegiatan belajar tatap muka bulan Juli. Kebijakan tersebut baru akan dijalankan setelah seluruh guru di Cianjur mendapatkan vaksinasi secara tuntas.

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 bagi Guru dan Dosen Dimulai, Ajaran Baru Akan Belajar Normal

"Kita sudah targetkan kegiatan belajar tatap muka dapat digelar di bulan Juli, kasihan anak didik sudah terlalu lama menjalani proses belajar online. Harapan kami, seluruh guru sudah mendapatkan vaksinasi sebelum bulan Juli, agar proses belajar tatap muka dapat digelar kembali," ucap Herman Suherman.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah