Penyebab Bus Penuh Penumpang Masuk Jurang di Wado, Ini Pernyataan Kapolres Sumedang dan Basarnas

- 11 Maret 2021, 17:52 WIB
Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto didampingi Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Bandung saat meninjau langsung evakuasi korban di TKP. Rabu 10 Maret 2021 malam./Humas Polda Jabar/
Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto didampingi Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Bandung saat meninjau langsung evakuasi korban di TKP. Rabu 10 Maret 2021 malam./Humas Polda Jabar/ /

JURNAL SOREANG-Kejadian naas menimpa para penumpang sebuah bus pariwisata Sri Padma Kencana dengan Nopol T 7591 TB pada Rabu 10 Maret 2021 sekitar pukul 18.20 WIB.

Bus tersebut mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Wado-Malangbong, tepatnya di Tanjakan Cae, Dusun Cilangkap RT.01 RW.06, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto membenarkan adanya peristiwa kecelakaan bus tersebut."Bus itu membawa rombongan siswa beserta guru SMP IT Al-Muaawanah Kampung Pasirlaja RT.08 RW.02, Pakuhaji, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang," ungkap Kapolres dilansir dari akun Facebook resmi Humas Polda Jabar, Kamis 11 Maret 2021.

Baca Juga: SALUT! Begini Perjuangan Tim SAR Mengevakuasi Korban Bus Masuk Jurang dan Terjepit Badan Bus di Sumedang

Kapolres melanjutkan, diduga karena rem blong sehingga bus tersebut terperosok masuk jurang dengan kedalaman 20 meter.

Sementara itu, Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Bandung Supriono mengatakan, pihaknya menemukan fakta mengejutkan dari kejadian yang mengenaskan ini.

"Bus Sri Padma Kencana dengan nomor polisi T 7591 TB tersebut memiliki tempat duduk sebanyak 63 kursi," terang Supriono.

Baca Juga: Ini Penyebab Bus Masuk Jurang di Wado, Sumedang, Versi Korban yang Selamat

Pihaknya menghitung sendiri kapasitas kursi bus tersebut, yakni ada sebanyak 63 tempat duduk.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x