Ia melansir bahwa ada rata-rata satu juta laporan yang masuk per hari ke Satgas Penanganan Covid-19 dan BPNPB.
Meskipun demikian secara keseluruhan, tingkat kepatuhan warga Jabar terhadap protokol kesehatan saat ini masuk dalam 10 Besar terbaik di Indonesia.
Baca Juga: Meski Usia 40 Tahun Kulit Juga harus Dirawat, Nah Ini Cara Merawatnya
Hal itupun diapresiasi oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Nasiona, Doni Monardo.
Menurut Doni, pihaknya sempat khawatir karena angka kepatuhan warga Jabar pada saat pilkada serentak 9 Desember 2020 pukul 09.00 WIB, berada di urutan terakhir di antara semua provinsi se-Indonesia.
"Namun laporan yang masuk ke satgas provinsi, langsung ditindaklanjuti sampai ke tingkat TPS, sampai akhirnya Jabar masuk ke dalam 10 Besar tingkat kepatuhan tertinggi," tutur Doni yang juga hadir dalam konferensi tersebut.
Baca Juga: Strain Virus Korona Baru Makin Marak, Pemerintah Resmi Tutup Sementara Akses Masuk WNA ke Indonesia
Kendati begitu, Doni tetap menyarankan kepada Ridwan agar posko satgas tingkat kota/kabupaten lebih aktif dalam mendeteksi daerah-daerah yang belum patuh seperti terminal, pasar, perkantoran dan pemukiman.
"Disiplin tidak bisa sendirian atau sepihak. Disiplin pribadi penting, tetapi disiplin kolektif jauh lebih penting," kata Doni.
Di sisi lain, Doni menjelaskan bahwa pertemuannya dengan Ridwan juga membahas soal rencana Satgas Penanganan Covid-19 Nasional untuk menggunakan fasilitas BUMD Pemprov Jabar dalam pengolahan limbah medis.