Network
JURNAL SOREANG - Bencana banjir yang kerap terjadi di sejumlah wilayah di kota Bandung dan sekitarnya, Ketua DPRD Kota Bandung, Tedy Rusmawan angkat bicara.
Ia meminta semua pihak tidak saling menyalahkan soal masalah banjir yang masih terus terjadi di Bandung.
Terkhusus Pemkot Bandung menurutnya hingga saat ini selalu melakukan berbagai hal dan inovasi untuk mengantisipasi dan meminimalisir bencana banjir yang kerap terjadi ketika hujan turun.
Baca Juga: Kongres PSSI digelar 27 Februari 2021, Ini yang Akan Dibahas
"Kita perlu bahu membahu, tidak perlu saling menyalahkan, terimakasih masukan konstruksif dari netizen yang mencintai Kota Bandung ini," ujar Tedy, Jumat 25 Desember 2020, dilansir dari prfmnews.id, dari judul berita Bandung Dikepung Banjir, Ketua DPRD : Tidak Perlu Saling Menyalahkan.
Pemkot Bandung pun telah melakukan sejumlah langkah antisipasi, di antaranya membuat sumur buatan, danau buatan atau kolam retensi, sumur imbuhan dalam, sampai menanam pohon.
Kendati hal itu semua dirasa belum sempurna, dan masih perlu kerja keras serta partisipasi dari masyarakat untuk bisa menangani banjir baik secara jangka pendek dan panjang.
Baca Juga: Piala Dunia U-20 Diundur, Kadispora Kabupaten Bandung: Perbaikan Si Jalak Harupat Tetap Tak Sia-sia
Untuk jangka panjang, kata Tedy persoalan tata ruang harus diperbaiki, terutama Kawasan Bandung Utara (KBU), karena di KBU run off air sudah mencapai 70 hingga 80 persen.
