Baca Juga: Jadwal Acara TV: Indosiar Selasa 22 Desember 2020, Pop Academy Masuki Konser Persahabatan
Sebagai negara berpotensi rawan bahaya gempabumi dan tsunami, penelitian atau kajian gempabumi dan tsunami di Indonesia perlu selalu didorong dengan tujuan bukan untuk menimbulkan kecemasan dan kepanikan masyarakat.
"Namun untuk mendukung penguatan sistem mitigasi bencana, sehingga kita dapat mengurangi atau mencegah dampak dari bencana itu, baik jatuhnya korban jiwa maupun kerusakan bangunan dan lingkungan," ujar Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati.
Dwikorita mengingatkan potensi kejadian gempa bumi dan tsunami di Indonesia tidak hanya berada di pantai selatan Jawa saja.
Baca Juga: Jadwal Acara TV: GTV Selasa 22 Desember 2020, Ada Sylvester Stallone di Film Box Office Cliffhanger
Dalam hal ini, potensi bisa terjadi di sepanjang pantai yang menghadap Samudera Hindia dan Samudera Pasifik, ataupun pantai yang berdekatan dengan patahan aktif yang berada di laut (Busur belakang atau back arc thrusting, ataupun membentang sampai ke laut, dengan berbagai potensi ketinggian gelombang tsunami.*** (Dicky Aditya/galamedianews)