Longser: Teater Rakyat Sunda yang Memikat Hati Masyarakat, inilah Penjelasanya

JURNAL SOREANG - Longser merupakan salah satu jenis teater rakyat yang memiliki tempat istimewa dalam budaya Sunda. Dalam percakapan seputar seni teater tradisional ini, nama Bang Tilil sering kali menjadi sorotan sebagai salah satu tokoh utama dalam pertunjukan Longser. 

Longser memiliki akar dalam sejarah panjang masyarakat Sunda, dan sebelum sandiwara lahir pada tahun 1930-an, Longser telah mendapatkan tempat khusus di hati masyarakat.

Pertunjukan Longser sangat populer di kalangan masyarakat Sunda. Begitu besar minatnya sehingga Longser seringkali menjadi bagian integral dari berbagai acara, termasuk kenduri.

Baca Juga: Di Tahun 2023, Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di Morotai Menurun, Kasat Lantas: Masyarakat Agar Tetap Patuh

Longser merupakan jenis teater yang menyatukan berbagai elemen seni, seperti tarian, cerita rakyat, dan komedi yang mengundang tawa.

Pertunjukan Longser biasanya melibatkan sejumlah peran penting. 

Berikut adalah beberapa elemen kunci dalam sebuah pertunjukan Longser:

Nayaga (Penabuh Musik): Musik memainkan peran penting dalam Longser. Sebelum pertunjukan dimulai, pengiring musik seperti Talu Gamelan, Rebab, Kendang, dan Bonang akan memainkan musik ceria yang memikat perhatian penonton.

Baca Juga: Bupati Bandung Kang DS Akan Membangun Fasilitas Khusus dan Berikan Bantuan Modal untuk Kaum Disabilitas

Pemain: Para aktor dan aktris utama yang membawakan cerita rakyat dalam pertunjukan Longser.

Bodor (Pelawak): Karakter-karakter pelawak yang hadir untuk menghibur penonton dan mengundang tawa.

Ronggeng (Penari Merangkap Penyanyi): Penari yang juga memiliki peran sebagai penyanyi dalam pertunjukan Longser. Mereka menghadirkan keindahan gerakan tarian yang melengkapi cerita.

Pertunjukan Longser dimulai dengan adegan tarian dan nyanyian yang memukau. Ini adalah bagian pembuka yang mempersiapkan penonton untuk pengalaman yang akan datang.

Baca Juga: Resep Lotek Bandung: Kuliner Khas Jawa Barat yang Menggugah Selera

Puncak pertunjukan adalah saat cerita rakyat mulai dipentaskan, dan seringkali pertunjukan ini dapat berlangsung semalam suntuk.

Longser bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga merupakan bagian penting dari warisan budaya Sunda. 

Pertunjukan ini menggabungkan unsur-unsur seni yang beragam, menciptakan pengalaman yang tak terlupakan bagi penonton.

Meskipun telah lama berdiri, Longser tetap relevan dan menjadi bagian penting dari budaya Sunda yang patut dilestarikan.

Dengan demikian, Longser adalah salah satu warisan budaya yang kaya dan mengagumkan dari masyarakat Sunda, yang terus memikat hati dan jiwa mereka melalui cerita rakyat, tarian, dan seni teater yang luar biasa.***