Sebanyak 1200 Lini Lapangan dan Satgas Stunting Ikuti Konsolidasi Dukung Percepatan Penurunan Stunting

13 Mei 2023, 20:17 WIB
Sebanyak 1200 Lini Lapangan dan Satgas Stunting Ikuti Konsolidasi Dukung Percepatan Penurunan Stunting /IrfanHQ BKKBN /Jurnal Soreang / Tenang Safari/BKKBN Jabar

JURNAL SOREANG - Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jawa Barat hari Sabtu 12 Mei 2023 bertempat di Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, melaksanakan kegiatan konsolidasi petugas lini lapangan dan Satgas Stunting dalam mendukung percepatan penurunan stunting dan akselerasi Program Bangga Kencana.

Kegiatan di buka Deputi Bidang ADPIN BKKBN, Drs. Sukaryo Teguh Santoso, MPD, yang juga dihadiri Direktur Bina Penggerakan Lini Lapangan, I Made Yudhistira Dwipayama, S.Psi, M.Psi, Plt. Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat, Dr Dadi Ahmad Roswandi, M.Si, Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Bandung Barat, dan unsur pimpinan di BKKBN Prov. Jabar.

Baca Juga: Pergerakan Tanah di Ciwidey, Bupati Bandung Instruksikan BPBD dan DPUTR Segera Lakukan Langkah Penanganan

Kegiatan ini tidak lain sebagai satu upaya strategi dan solusi untuk mencapai target penurunan prevalensi stunting sebesar 14 persen pada tahun 2024 yang telah ditetapkan dalam Peraturan Presiden No. 72 tahun 2021, di mana BKKBN menyadari bahwa waktu yang tersisa kurang dari 2 tahun.

Oleh karena itu, penyelenggaraan percepatan penurunan stunting memerlukan langkah-langkah percepatan yang lebih inovatif salahsatunya mengandalkan petugas lini lapangan sebagai ujung tombak pelaksana program di tingkat lapangan.

Para petugas ini dipimpin oleh Penyuluh KB yang bertugas di level desa/kelurahan hingga tingkat kecamatan, dan dibantu oleh peran kader IMP (PPKBD/Sub PPKBD) di tingkat desa, RW, hingga RT.

Baca Juga: RAMALAN CINTA ZODIAK 13 Mei 2023! Cancer Kreatif Ekspresikan Diri,Sagitarius Penuh Kegembiraan dan Petualangan

Saat ini, kekuatan lini lapangan BKKBN semakin bertambah dengan dibentuknya Tim Pendamping Keluarga (TPK) yang memberikan pendampingan kepada keluarga berisiko stunting.

Setiap tim TPK terdiri dari 3 orang, yaitu bidan/nakes, kader PKK, dan kader KB, yang tersebar di setiap desa/kelurahan.

Adapun jumlah TPK bervariasi di setiap desa, sesuai dengan jumlah penduduk/KK di desa tersebut. Dalam satu desa/kelurahan, bisa terdapat 2 sampai 3 tim TPK.

Dalam sambutannya, Teguh Santoso menjelaskan, petugas lini lapangan cukup menggunakan 4 dari 10 Langkah PKB yaitu Catur Krida operasional terkendali, pertama kuasai data dengan baik, kedua terus lakukan KIE dengan baik dan ketiga pelayanan tempat pencatatan dan pelaporan.

Baca Juga: RAMALAN SHIO Babi, Ayam dan Anjing Hari Ini 13 Mei 2023! Hari Positif Memulai Reformasi yang Diperlukan

“Petugas lini lapangan saya harapkan bisa memberikan penjelasan yang jelas tentang langkah-langkah program penurunan Percepatan Penurunan Stunting dan Akselerasi Program Bangga Kencana bisa dengan menggunakan 4 dari 10 langkah PKB, kuasai data, lakukan KIE dan lakukan pencatatan dan pelaporan,’’ jelasnya.

Selain itu, dalam penyelenggaraan percepatan penurunan stunting di tingkat desa/kelurahan, para petugas lini lapangan di bawah bimbingan Penyuluh KB dituntut agar dapat bersinergi dengan lintas sektor yang ada di desa sampai dengan kecamatan melalui kelembagaan Tim Pelaksana Program Stunting (TPPS).

Di sisi lain, TPPS, terutama di tingkat Pusat, Provinsi, dan Kabupaten/Kota, memiliki peran penting dalam mengkoordinasikan, menyinergikan, dan mengevaluasi penyelenggaraan percepatan penurunan stunting terutama di Jawa Barat menuju Zero New Stunting dan Indonesia Emas Tahun 2045.

Baca Juga: Apresiasi untuk 27 Kabupaten Kota Se-Jawa Barat di Malam Penganugerahan Cegah Stunting Konten Festival 2023

Plt Kepala BKKBN Dadi Ahmad Roswandi mengatakan bahwa kegiatan Konsolidasi Percepatan Penurunan Stunting dan Akselerasi Program Bangga ini diharapkan bisa menyatukan potensi SDM tenaga lini lapangan seperti PKB dan TA Satgas yang diperkuat sistem coaching dan mentoring yang dilakukan oleh ASN Perwakilan BKKBN Jawa Barat serta UPT Balai Diklat.

"Melalui kegiatan ini diharapkan bisa menumbuhkan militansi, semangat solidaritas dan kebersamaan,”’ katanya.

Dalam kegiatan Konsolidasi Percepatan Penurunan Stunting dan Akselerasi Program Bangga ini, Perwakilan BKKBN Jawa Barat bekerjasama dengan TNI/ Kopassus Batujajar untuk memperkuat serta membentuk mental dan fisik tenaga lini lapangan.***

Editor: Tenang Safari

Sumber: BKKBN Jabar

Tags

Terkini

Terpopuler