JURNAL SOREANG - Baznas Kota Bandung lakukan pendistribusian santunan Progam Tali Asih Ramadhan 1443 hijriah tahun 2022, yang diberikan kepada sebanyak 8.363 orang penerima dari berbagai Kecamatan di Kota Bandung.
Dikutip jurnalsoreang.pikiran-rakyat.com dari Website Resmi Kota Bandung yang diunggah pada 19 April 2022, pendistribusian oleh Baznaz ini dilaksanakan dari 19 - 20 April dan 26 - 27 April 2022 mendatang.
Ada pun, penerima manfaat ini diantaranya 400 petugas gober (gorong-gorong - kebersihan) dan petugas linmas (perlindungan masyarakat), sebanyak 1000 marbot, da’i, dan guru ngaji, 1510 warga lanjut usia (lansia) serta sebanyak 453 anak yatim.
Ahmad Husen selaku Ketua Pelaksana Progam Tali Asih Ramadhan 1443 H mengungkapkan, bahwa Program Tali Asik Ramadhan yang diselenggarakan oleh Baznaz Kota Bandung ini tidak lain berfungsi untuk berbagi kebahagian pada kamu dhuafa.
Salah satu kegiatannya adalah dengan memberi santunan kepada kaum dhuafa, “Tali Asih Ramadhan, adalah progam yang kita adakan dari tahun ke tahun, alhamdulillah telah menginjak dua tahun. Dinamakan Tali Asih karena progam-progam kita lebih banyak santunan kepada kaum dhuafa untuk memberikan kebahagiaan di bulan Ramadhan.” ungkap Ahmad Husen.
Penerima santunan tersebut digolongkan ke dalam beberapa kategore, diantaranya:
- Da’i dan guru ngaji: Rp500.000
- Lanjut usia dhuafa: Rp800.000
- Anak yatim dhuafa: Rp600.000
- Petugas Gober – Linmas:Rp300.000
Hal tersebut juga dijelaskan oleh Husen.
“Besaran santunan yang diberikan, untuk marbot, da’i dan guru ngaji kami memberikan santunan sebesar 500 ribu rupiah perorang, untuk lansia dhuafa sebesar 200 ribu perbulan selama setahun, dan untuk anak yatim dhuafa 150 ribu perbulan setahun, yang ini kita rapelkan pencairannya dari januari sampai April sehingga yang kita berikan 800 ribu untuk lansia dhuafa dan 600 ribu untuk anak yatim, sisanya akan diberikan melalui PT POS, untuk gober-linmas kita berikan 300 ribu rupiah." jelasnya.
Selain itu, Baznaz Kota Bandung juga berika pendistribusian berupa Al-Qur'an dan paket untuk parsel Ramadhan yang diperuntukan kepada pekerja Non- ASN (aparatur sipil negara) dilingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kota Bandung.
Semenatara itu, Dr. Akhmad Roziqin, M.Ag selaku Ketua Baznaz Kota Bandung menuturkan bahwa, santunan ini adalah salah satu bentuk kepedulian dari para agniya atau donatur kepada orang-orang membutuhkan di bulan suci Ramadhan ini.
“Pemberian santunan kepada warga Kota Bandung ini, sebagai salah satu wujud kepedulian dari para aghniya atau donatur kepada mereka yang membutuhkan apalagi di bulan suci Ramadhan.” tuturnya.
Baca Juga: Selain Gavi, Bagaimana Perkembangan Kontrak para Pemain Barcelona?
Pihaknya juga berterimakasih pada para muzaki, yang telah berzakat, berinfak dan bersedekah melalui BAZNAS Kota Bandung.
Akhmad Roziqin pun berharap penghimpunan zakat, infak dan sedekah (ZIS) bisa diperbanyak lagi, agar lebih banyak lagi warga Kota Bandung yang terbantu melalui progam-progam BAZNAS Kota Bandung ini.
“Oleh karena itu kami menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada para muzaki khusunya dari kalangan ASN, yang telah menyalurkan zakat, infak, dam sedekahnya ke BAZNAS Kota Bandung,"
"Kami berharap kedepannya penghimpunan ZIS (zakat, infak, dan sedekah) lebih banyak lagi, sehingga lebih banyak warga Kota Bandung yang terbantu baik melalui progam pendistribusian maupun pemberdayaan” harapnya.
Dan yang paling penting, Baznaz Kota Bandung membuka kesempatan seluas-luasnya khususnya.
Untuk masyarakat Kota Bandung bila mana ada yang ingin ikut berkontribusi untuk memberikan bantuan dan kebahagiaan kepada mereka yang membutuhkan, dengan berzakat, berinfak, dan sedekah melalui Baznaz Kota Bandung.***