Toilet itu pun tidak memerlukan baterai atau sumber listrik lain, karena digerakan dengan tenaga kinetik.
"Cara kerjanya menggunakan konsep kinetik mekanik manual untuk menghasilkan daya sedot vakum yang akan mengkristalisasi urin serta feses agar bisa dibuang dengan aman," kata Zyson.
Baca Juga: Cek Disini, Layanan SIM Keliling Polres Cimahi
Zyson menambahkan, urin akan mengalir dengan sendirinya ke tempat penampungan yang diletakan di bagian sepatu baju luar angkasa, ketika astronot menggerakan kakinya.
Secara keseluruhan, Zyson juga mengklaim bahwa toilet portabel tersebut tidak akan mengganggu kenyamanan astronot ketika bergerak
Sementara itu guru Zyson, Chong Soo Sheong (43) menegaskan bahwa inovasi anak didiknya itu tidak dihasilkan hanya dalam semalam.
Baca Juga: Amalkan Doa Nabi Ini Saat Jemput Rezeki
"Zyson merancang toilet luar angkasa itu semala sekitar sebulan tanpa berhenti. Banyak sekali proses belajar yang ia alami selama pembuatannya," kata Chong.
Tidak langsung berhasil, kata Chong, Zyson pun kerap mengalami kegagalan dalam serangkaian ujicoba.
Namun dengan kegigihan dan kemauannya untuk terus belajar, Zyson akhirnya mampu menciptakan inovasi yang keren itu.***