Terbukti Menggunakan Doping, Karir Paul Pogba Terancam Hancur dan Tidak Boleh Bermain Sepak Bola 4 Tahun

- 14 September 2023, 17:50 WIB
Paul Pogba, Terbukti Menggunakan Doping, Karir Paul Pogba Terancam Hancur dan Tidak Boleh Bermain Sepak Bola 4 Tahun/twitter/Box2BoxBola
Paul Pogba, Terbukti Menggunakan Doping, Karir Paul Pogba Terancam Hancur dan Tidak Boleh Bermain Sepak Bola 4 Tahun/twitter/Box2BoxBola /

JURNAL SOREANG - Nama Paul Pogba kembali disorot, tetapi bukan dalam hal prestasi atau positif. Baru-baru ini, Pogba terbukti gagal lolos tes doping yang dilakukan oleh Badan Anti Doping di Italia pasca timnya melawan Udinese di pekan pertama Serie-A Italia tanggal 21 Agustus 2023 lalu. Ini memperparah keadaan pemain berusia 30 tahun itu setelah kasus pemerasan dan cedera. Bagaimana hal ini bisa terjadi? Apa hukuman yang akan diterima oleh Paul Pogba jika terbukti melakukan doping? 

Dikutip Jurnal Soreang dari channel YouTube CERITA BOLA yang diupload pada 13 September 2023, mantan pemain timnas Prancis itu terpilih secara acak oleh Badan Anti Doping di Italia untuk melakukan tes doping pasca pertandingan melawan Udinese di Serie A Italia. Hasilnya, kadar testosteronnya tinggi. 

Bereaksi atas kejadian tersebut, Juventus selaku tim yang mengontrak Pogba melakukan skors untuk pemain berposisi sebagai gelandang tengah itu. 

Baca Juga: Dimulai Besok? Jadwal Live Streaming BRI Liga 1 Pekan ke 12 Lengkap dengan Link Siaran Langsung Gratis!

Pogba harus melakukan tes doping tahap selanjutnya. Jika terbukti doping, hukuman maksimal di Italia adalah empat tahun larangan bermain sepak bola. Inilah yang membuatnya menderita setelah performanya yang semakin menurun sejak musim lalu. 

Setelah absen lama pasca keluar dari Manchester United per 11 Juli 2022, pemain yang pernah berkontribusi untuk Juventus yang meraih gelar Serie A itu sempat bermain di Februari 2023, namun cederanya membuatnya absen kembali hingga musim 2022/23 berakhir.

Tercatat, Pogba bermain di 10 laga musim lalu. Musim ini, ia hanya bermain di dua laga Serie-A Italia melawan Empoli dan Bologna. 

Dengan kasus ini, Juventus akan mengambil langkah tegas jika Paul Pogba terbukti bersalah dan gagal lolos tes doping. Bianconeri, julukan dari Juventus tengah mempersiapkan untuk mencabut kontrak bersama pemain berusia 30 tahun itu. 

Baca Juga: AFC Sempat Belum Mengumumkan Daftar Negara yang Lolos ke AFC U23 Asian Cup 2024, Kenapa?

Pogba hanya punya waktu tiga hari dari 11 September 2023 untuk membuktikan dirinya bersih dari penggunaan obat terlarang atau doping. 

Jika terbukti bersalah, pemecatan adalah langkah yang tepat agar tim tidak mengalami kerugian, mengingat kontrak Paul Pogba menyisakan empat tahun lagi. 

Sisa empat tahun itu dirasa durasi maksimal hukuman terberat bagi pelanggaran penggunaan obat terlarang. 

Menurut La Gazzeta dello Sport, Paul Pogba masih bisa memberikan keterangan bahwa pelanggaran ini tidak disengaja olehnya. Ia mendapat saran dari temannya yang bekerja sebagai dokter di Amerika Serikat untuk mengkonsumsi testosteron.

Bisa jadi, gelandang tengah itu tidak mengetahui perbedaan aturan yang berlaku di Amerika Serikat dan Italia. 

Baca Juga: Hasil Hong Kong Open 202, Kamis, 14 September 2023, Empat Wakil Indonesia Lolos ke Perempat Final, Daftarnya

Pelanggaran doping juga dialami pemain sepak bola lainnya, Samir Nasri yang merupakan mantan gelandang serang timnas Prancis.

Ia pernah mendapatkan hukuman larangan bermain selama 1,5 tahun karena melakukan terapi suntik vitamin di Amerika Serikat. Kini, Pogba jatuh ke jurang yang sama dengan Nasri dan bertanggung jawab atas konsumsi obat-obatan diluar saran tim. 

Rafaela Pimenta, selaku agen dari Paul Pogba menyebut jika Pogba tidak ada niat untuk melanggar aturan atau curang sekalipun.

Harapan satu-satunya adalah tes lanjutan yang berpihak kepada Pogba. Jika gagal, karier Pogba akan hancur berantakan. 

Baca Juga: Menkominfo Targetkan Ruang Digital Bersih dari Judi Slot dalam Sepekan, Tapi Masih Banyak yang Promosikan?

Tak hanya Pogba, Andre Onana yang merupakan mantan kiper Ajax Amsterdam itu pernah terbukti melakukan doping saat masih di Amsterdam. 

 

Pada 2021, Andre Onana awalnya dihukum setahun larangan bermain karena tes urine ditemukan zat terlarang. Karena menang banding, hukuman Onana disunat menjadi sembilan bulan. ***

Editor: Yoga Mulyana

Sumber: Beberapa Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah