“Tuan, jika Anda menyelamatkan saya dan saudara laki-laki saya, saya akan melakukan apa pun yang Anda inginkan,” kata bocah perempuan tersebut, dikutip dari Express.
“Tapi keluarkan kami dari sini,” pinta bocah perempuan asal Syria tersebut.
Kakak beradik ini terjebak di bawah reruntuhan di rumah mereka di Besnaya-Bseineh sebuah desa kecil dekat Haram, Suriah.
Dalam rekaman itu, adiknya terlihat terperangkap di bawah reruntuhan beton saat para tim penyelamat berusaha untuk menyelamatkan keduah bocah itu.
Bocah perempuan itu kemudian menggerakkan lengannya di atas kepala adik laki-lakinya untuk melindunginya.
Menurut sebuah laporan berita, ayah dari kedua bocah tersebut, Mustafa Zuhir Al-Sayed, mengatakan dia, istrinya, dan ketiga anaknya sedang tidur ketika gempa terjadi.
"Puing-puing mulai berjatuhan di atas kepala kami dan kami tinggal dua hari di bawah puing-puing,” kata Al-Sayed.
Al-Sayed mengaku selama terjepit di bawah puing, ia dan keluarganya membaca Al-Qur'an dan berdoa dengan suara kencang agar seseorang menemukan mereka.***
*)Ikuti terus dan share informasi anda di media sosial Goggle News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, Youtube Jurnal Soreang, instagram @jurnal.soreang dan TikTok @jurnalsoreang