Network
JURNAL SOREANG – Tenaga Kerja Wanita Dubai, Uni Emirat Arab bernama Neni Aptiani viral di media sosial setelah mengaku bahwa dirinya disiksa oleh sang majikan.
Neni Aptiani merupakan salah satu TKW asal Indonesia yang bekerja di Dubai dan mengalami kisah pilu karena kerap disiksa oleh majikan.
TKW asal Cianjur, Jawa Barat itu mengaku dirinya disiram bubur panas oleh majikan gara-gara menaburkan bawang di atas makanan sang majikan.
Peristiwa tersebut tidak berhenti di situ, Neni juga disuruh untuk menghabiskan bubur panas satu panci oleh sang majikan.
Mirisnya, bukan hanya kali ini saja Neni disiksa majikan. Selama bekerja sebagai TKW Indonesia di rumah majikannya tersebut, di Dubai, ia harus bekerja dari subuh hingga malam hari.
Ia pun mengaku tidak kuat disiksa majikan dan meminta pemerintah Indonesia membantunya, hal itu ia ungkapkan melalui rekaman video yang kini viral di media sosial.
Neni mengaku tengah menunggu penjemputan, akan tetapi hingga saat ia membuat rekaman video tersebut belum ada kabar.
Ia mengaku ingin sekali segera pulang ke Tanah Air dan mengaku tak kuat dengan sikap majikannya di Dubai,
"Saya nunggu-nunggu belum diproses-proses, belum ada kabar, belum ada jemputan, karena saya sudah tidak tahan, begitu Pak, terima kasih.
Mohon bantuannya ya, pak," kata Neni, dikutip JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com dari TikTok astakira45 berbagai sumber pada Jumat, 5 Agustus 2022.
Baca Juga: Simak! Ramalan Shio Ayam, Anjing, Babi Hari Ini, Harapan dan Kebahagiaan Akan Mengikuti
Sementara itu, diketahui bahwa Neni berangkat menjadi TKW ke Dubai secara ilegal. Hal itu nekat dilakukannya lantaran tergiur dengan iming-iming gaji yang tinggi.
Bahkan Neni telah berganti majikan tiga kali, karena disiksa atau mengalami kekerasan selama menjadi TKW Dubai.
Kisah pilu Neni pun menjadi sorotan para TKW atau TKI Indonesia di luar negeri, mereka turut prihatin dan menyayangkan sikap majikannya yang dinilai tidak manusiawi.
Baca Juga: 3 Ribu Mahasiswa Akan Bertanding dalam Pesona PTKN, Tuan Rumah UIN Bandung Tegaskan Sudah Siap
Kondisi Neni pun sempat dilaporkan mengalami pendarahan.
Pihak keluarga pun berharap pemerintah Indinesia segera turun tangan untuk memulangkan Neni ke Tanah Air.
Berdasarkan informasi, pemerintah daerah Cianjur, Jawa Barat telah menanggapi peristiwa yang menimpa warganya tersebut.
Pemerintah daerah Cianjur segera menyampaikan peristiwa tersebut ke Kementerian Luar Negeri untuk segera ditindaklanjuti.
Warganet pun turut mendoakan proses pemulangan Neni dan berharpa hal serupa tidak pernah terjadi lagi kepada TKW atau TKI manapun.***
