2. Hanya digemari Lansia
Digemari oleh kaum-kaum lansia. Sayang, olahraga yang merupakan tradisi di Jepang ini, mulai tergerus. Pasalnya, keberadaan olahraga ini kini ditinggalkan oleh generasi muda yang ada di Jepang.
Mereka berfikir, bahwa olahraga Sumo ini hanyalah buang-buang waktu dan tenaga. Padahal, olahraga ini merupakan tradisi yang harus dijaga, dan dilestarikan.
3. Hidup Dikurung
Selama menjadi atlet Sumo, mereka akan hidup terkurung dan dituntut harus hidup sesuatu tradisi. Selain itu, kehidupan mereka selama menjadi atlet tidak bisa sembarang, bahkan mereka tidak boleh menjalani hidupnya keluar dari tradisi Jepang.
Baca Juga: Jangan Diam Kalau Sabar, Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
4. Identik dengan Yakuza
Kehidupan yang serba glamor dan penghasilan tinggi, ternyata kerapkali digadang-gadang dengan kehidupan Yakuza.
Konon, semua perhelatan Sumo yang dilakukan semua di kendalikan dan dikelola oleh organisasi Yakuza, meskipun tidak ada bukti yang otentik.
5. Olahraga Kuil Shinto