Sadis! 10 Presiden Diktator Paling Kejam di Zaman Modern, Diantaranya Membunuh 55 Juta Rakyatnya Sendiri

- 9 Desember 2021, 11:36 WIB
PEMERINTAH Tiongkok di bawah Xi Jinping menerapkan gaya kepemimpinan dan prosedur karantina ala Mao Zedong, pendiri Partai Komunis Tiongkok (PKT).*
PEMERINTAH Tiongkok di bawah Xi Jinping menerapkan gaya kepemimpinan dan prosedur karantina ala Mao Zedong, pendiri Partai Komunis Tiongkok (PKT).* /Kolase instagram/@realxijinping dan pixabay

Tidak merasa cukup, beberapa tahun kemudian, diktator itu meluncurkan "Revolusi Besar Kebudayaan Proletar" pada tahun 1966.

Jutaan orang dianiaya dan menderita penghinaan publik, pemenjaraan sewenang wenang, penyiksaan, kerja paksa, dan eksekusi.

Ketika Mao meninggal pada tahun 1976, pendapatan per kapita negara itu lebih rendah daripada Kongo, dan China telah kehilangan lebih dari 55 juta jiwa.

Baca Juga: 7 Fakta Pesta Pangeran Arab Saudi Mohammed bin Salman Bersama 150 Wanita Cantik, Habiskan Rp10 Triliun!


3. Joseph Stalin (1878-1953)

Dalam daftar orang jahat mana pun, diktator Soviet Joseph Stalin menduduki peringkat tinggi. Dia naik ke tampuk kekuasaan pada 1920-an, setelah kematian Lenin.

Ia membentuk program Lima Tahun mengindustrialisasi negara tetapi dengan biaya nyawa manusia yang tak terbayangkan.

Kolektivisasi pertanian yang dipaksakan menyebabkan kelaparan yang meluas dan menelan korban jutaan yang tak terhitung jumlahnya.

Kemudian muncullah “Teror Besar” yang melibatkan pembersihan demi pembersihan aparatur partai dan masyarakat.

Jutaan orang dikirim ke kamp kerja paksa dan mati di Gulag sangat mengerikan.

Halaman:

Editor: Azmy Yanuar Muttaqien

Sumber: borgenmagazine.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah