Bahkan dirinya tak segan membunuh gadis muda untuk diambil darahnya guna kepentingan seksualnya sekaligus mendapat kecantikan abadi.
Kelakuan bejadnya semakin menjadi setelah sang suami meninggal dunia.
Elizabeth bathory bersama pengikutnya merekrut sejumlah gadis desa untuk dijadikan korban ritual mandi darah demi kecantikan abadi. ***