Untuk mempertahankan tahta kejayaannya, Ratu Mary dengan kejamnya melakukan segala cara.
Ia membunuh cicit Raja Henry. Tidak hanya itu ia juga membakar posko Agung Canterburry, serta 300 orang penganut agama Protestan yang lainya.
2. Ratu Elizabeth I
Ratu Elizabeth I ia dikenal sebagai sosok pemimpin yang hebat, tetapi juga ia diketahui, sebagai sosok ratu yang kejam. Bagi pemeluk Kristen Katolik di Inggris merupakan mimpi buruk.
Ia merupakan memeluk agama Protestan yang taat, oleh sebab itu ia melakukan pembelaan terhadap pemeluk agama Kristen yang pada masa pemerintahan Ratu Mery I.
Ratu Elizabeth I memberikan kebijakan larangan rakyatnya memeluk agama Kristen Katolik, apalagi sampai berani beribadah di gereja.
Bagi rakyatnya yang melanggar ia akan dicap sebagai penghianat dan akan mendapatkan hukuman dengan cara dibunuh.
3. Wu Zetian
Pada awalnya merupakan permaisuri gaozong dari dinasti memerintah China sekitar tahun 700 sebelum masehi.
Namun sebagai posisi istri raja ia merasa tidak puas akhirnya membunuh suaminya sendiri, saudara perempuan, kakak laki- laki dan para istri raja lainya.
Baca Juga: Begini Nasib Mantan Ratu Kecantikan Rusia, Oksana Voevodina Usai Ditalak Mantan Raja Malaysia