JURNAL SOREANG - Brunei Darussalam termasuk salah satu negara terkaya di dunia, sehingga banyak infrastruktur jadi percontohan yang mencakar langit.
Dengan produk domestik bruto (PDB) per kapita mencapai 62.371 dolar AS (Rp886 juta), Brunei menempati peringkat kedelapan negara terkaya di dunia pada 2021, menurut laman World Pupulation Review.
Akan tetapi, di negeri yang dijuluki The Venice of The East itu tidak ada gedung pencakar langit, terutama di Bandar Seri Begawan, Ibu Kota Brunei.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Hylo German Open 2021 Hari Ini, Rabu 3 November 2021
Gedung tertinggi di Brunei hanya 120 meter atau setara 21 lantai. Gedung tersebut bernama Bangunan Kementrian Kewangan (Ministry of Finance Building) di Bandar Seri Begawan.
Ada anggapan bahwa tidak adanya gedung pencakar langit di Brunei karena aturan yang melarang pembangunan lebih tinggi dari menari masjid, khususnya Masjid Jame Asr Hassanil Bolkiah.
Masjid yang selesai dibangun pada tahun 1994 tersebut memiliki empat menari dengan tinggi masing-masing 58 meter.
Dengan daya tampung 5.000 jamaah, membuat Masjid Jame Asr Hassanil Bolkiah jadi masjid terbesar di Brunei.
Baca Juga: 14 Makanan Khas Betawi yang Melegenda, yang Terakhir Paling Direkomendasikan
Akan tetapi, saat ini di Brunei banyak bangunan dengan tinggi lebih dari 58 meter (tinggi menari Masjid Jame Asr Hassanil Bolkiah).