Zionis Israel Tembak Mati Tukang Pipa Air Ketika Hendak Pulang Kerja di Tepi Barat Palestina

- 28 Juli 2021, 12:37 WIB
Ilustrasi, Warga Palestina bergotong royong mengevakuasi korban serangan israel di kota beit lahia, Utara Gaza.
Ilustrasi, Warga Palestina bergotong royong mengevakuasi korban serangan israel di kota beit lahia, Utara Gaza. /Jurnal Soreang/Fajar Fauzi/Aljazeera.com

JURNAL SOREANG – Konflik yang terjadi antara dua negara bersebelahan yakni Israel dan Palestina rupanya tak kunjung mereda.

Selain penyerangan udara yang membombardir tanah Palestina dengan senjata yang super canggih, tentara Israel yang seolah menjadi mesin pembunuh dengan keji terhadap rakyat Palestina tak berdosa.

Baru-baru ini seorang tentara Israel dilaporkan telah membunuh seorang warga Palestina di Tepi Barat pada Selasa, 27 Juli 2021.

Baca Juga: 4 Usaha-usaha Gagal Mendamaikan Israel-Palestina

Tentara tersebut berdalih bahwa pada awalnya yang memancing pembunuhan dikarenakan warga Palestina itu dikarenakan hendak melukai pasukan Israel dengan sebatang besi di tangannya.

Beberapa penduduk setempat menggambarkan pria Palestina yang terbunuh di pintu masuk Desa Beita dekat Kota Nablus itu sebagai tukang pipa air berusia 41 tahun yang sedang pulang kerja ketika ia ditembak mati.

Penduduk setempat pun mengatakan bahwa tidak ada gangguan di sana pada saat itu.

Sementara, seorang juru bicara militer Israel menuturkan warga Palestina yang membawa sebatang besi itu berlari dengan mengatakan "maju dengan cepat" Merasa terancam, salah satu tentara melepaskan tembakan peringatan ke udara hingga akhirnya insiden memilukan terjadi.

Baca Juga: Seorang Wanita Palestina Ditembak Tentara Israel karena Berupaya Menabrakkan Mobilnya

"Ketika tersangka terus maju, komandan menembak ke arah tersangka," jelas juru bicara militer Israel dikutip dari Reuters pada Selasa, 27 Juli 2021.

Halaman:

Editor: Rustandi

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x