Network
JURNAL SOREANG - Hanya karena Khawatir pacarnya menggoda pria lain usai memenangkan kontes kecantikan di Rusia, seorang pria memenggal kepala sang pacarnya itu.
Aksi pelaku yang hanya disebut dengan nama dapan Vyacheslav, langsung menjadi sorotan media setelah mayat termutilasi ditemukan di kawasan hutan bersalju Novodvinsk, pekan lalu.
Hasil identifikasi, diketahui korban adalah Olga Shlyamina yang diperkirakan berusia 33 tahun. Ibu dua anak itu juga telah dilaporkan hilang selama lima hari.
Baca Juga: Siap-siap Nonton, Lesty dan Rizky Billar Akan Isi Acara Kultum Bersama Ustaz Subki Al Bughury
Baca Juga: Satu Orang Polisi Tewas Ditabrak dalam Serangan Gedung Kongres AS, Pelaku Ditembak Mati
Dilansirkan DailyMail, Kamis 1 April 2021, kecurigaan mengarah pada pasangannya bernama Vyacheslav yang kemudian ditangkap aparat setelah dicurigai aparat.
Sebelumnya, Olga memenangkan kontes kecantikan lokal hingga Vyacheslav marah karena takut dia akan menggunakan gelar itu untuk merayu pria lain.
Terlebih hubungan pasangan itu digambarkan pihak keluarga mulai bergejolak setelah kerap diwarnai pertengkaran.
Olga dan Vyacheslav bertemu setelah dua kegagalan pernikahan terdahulu sempat membuat Olga down. Namun Vyacheslav yang begitu dicintai Olga berubah menjadi sosok yang kasar, ungkap laporan media lokal.
Baca Juga: Potensi pasar mencapai Rp400 triliun, UMKM Jabar Didorong Manfaatkan Belanja Kementerian dan Lembaga
Dia baru-baru ini menulis dalam sebuah posting media sosial: 'Pagi dalam keluarga yang penuh kasih selalu baik.'
Puncak keributan terjadi ketika Olga ikut berkompetisi dalam kontes kecantikan lokal. Setelah itu Vyacheslav mulai menuduh Olga telah menggoda rekan kerjanya.
Sebelum kematiannya, seperti diberitakan galamedianews "Korban Pacar yang Takut Diselingkuhi, Ratu Kecantikan Rusia Ditemukan Tanpa Kepala", Olga berupaya mencari jalan keluar dari kisruh hubungannya dengan Vyacheslav.
Vyacheslav diduga mengawali aksinya dengan membujuk Olga berjalan-jalan melalui jalur hutan di mana dia kemudian menyerangnya dan melakukan yang tak terbayangkan pihak keluarga: memenggal Olga dan menguburnya di dalam tumpukan salju.
Di hadapan petugas, Vyacheslav mengakui kesalahannya. Namun ia mengaku hanya memukul Olga tanpa bisa menjelaskan bagaimana kepala sang kekasih terpisah dari tubuhnya.
Hingga saat ini investigasi masih berlanjut.***( Mia Fahrani/galamedianews)
