Vietnam yang Ketat Ternyata Bisa Ditembus juga Varian Baru Covid-19

- 3 Januari 2021, 05:23 WIB
Ilustrasi Vietnam di tengah pandemi corona
Ilustrasi Vietnam di tengah pandemi corona /Pixabay/Tho-Ge

JURNAL SOREANG- Dalam penanganan pandemi Covid-19 Vietnam terkenal sebagai negara yang ketat dalam menegakkan aturan seperti lock down. Vietnam hanya  mencatat 1.474 infeksi dengan 35 kematian akibat Cobid-19 atau termasuk rendah di dunia.

Namun, Vietnam telah menemukan kasus pertama impor varian baru virus corona, yang menyebar dengan cepat di Inggris, kata kementerian kesehatan setempat.

Varian tersebut dideteksi pada wanita berusia 44 tahun, yang kembali dari Inggris. Wanita itu melakukan karantina saat tiba di Vietnam dan pada 24 Desember dikonfirmasi positif terpapar virus itu, menurut pernyataan kementerian seperti dikutip ANTARA, Minggu, 3 Januari 2020.

Baca Juga: Khawatir Varian Baru Covid-19, Arab Saudi Perpanjang Larangan Masuk Seminggu ke Depan

"Para periset melakukan penelusuran gen pada sampel pasien tersebut dan menemukan bahwa varian itu adalah 'VOC 202012/01'," bunyi pernyataan itu. 

Varian tersebut mencakup mutasi genetik yang, secara teori, dapat menyebabkan virus tersebut menyebar lebih mudah di antara masyarakat.

Negara-negara di dunia telah memotong rantai perjalanan dengan Inggris untuk menghentikan penyebaran varian baru itu, yang disebut para ilmuwan 40-70 persen lebih mudah menular dibandingkan varian asli virus tersebut.

Baca Juga: DPR RI : Pemerintah Jangan Anggap Remeh Varian Baru Virus Corona

Vietnam masih mengoperasikan penerbangan repatriasi untuk membawa para warganya yang terperangkap di tempat tinggal mereka di Inggris di tengah pandemi.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah