Keren! Di Sela-sela Hadiri Pernikahan Pangeran Abdul Mateen Dimanfaatkan Jokowi Bertemu Pengusaha Brunei

14 Januari 2024, 11:25 WIB
Agenda utamanya adalah menghadiri pernikahan Pangeran Abdul Mateen, putra Sultan Hassanal Bolkiah, tapi Presiden Joko Widodo mengadakan pertemuan dengan sejumlah pengusaha Brunei Darussalam (konsorsium investor). /Instagram @support.anishaik

JURNAL SOREANG - Agenda utamanya adalah menghadiri pernikahan Pangeran Abdul Mateen, putra Sultan Hassanal Bolkiah, tapi Presiden Joko Widodo mengadakan pertemuan dengan sejumlah pengusaha Brunei Darussalam (konsorsium investor).

Pertemuan berlangsung di Assarraa Guest House, Bandar Seri Begawan, pada Sabtu malam, 13 Januari 2024. Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi memaparkan potensi investasi dan rencana pemerintah dalam membangun Ibu Kota Nusantara (IKN).

"Saya ingin bercerita mengenai Ibu Kota Nusantara. Ini adalah agenda strategis Indonesia dan bagian dari misi Indonesia Emas 2045 yang telah disetujui oleh parlemen, dibuat undang-undangnya yang disetujui 93 persen suara," ujar Presiden.

 

Menurut Presiden, pemerintah akan membangun IKN sebagai kota hutan yang pintar dengan 70 persen area sebagai area hijau dan 80 persen transportasi merupakan transportasi publik yang berbasis energi hijau.

"Ini adalah komitmen untuk terus menjaga Pulau Kalimantan--Borneo--sebagai paru-paru dunia yang memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat, juga menciptakan magnet ekonomi baru," imbuhnya.

Lebih jauh, Presiden Jokowi menyampaikan progres pembangunan inti yang telah mencapai 70 persen dan ditargetkan selesai pada pertengahan tahun 2024.

Baca Juga: Setelah Sukses Kunjungan di Manila, Presiden Jokowi Tiba di Hanoi, Vietnam, Berikut Agenda Lengkapnya

Selain itu, saat ini juga telah banyak investasi yang masuk dan memulai pembangunan infrastruktur yang ditandai dengan peletakan batu pertama atau _groundbreaking_.

"Ada 13 yang telah _groundbreaking_, baik berupa rumah sakit ada 3 rumah sakit, ada 5 hotel, dan ada 2 mal, ada _training center_ untuk sepak bola, juga ada transportasi hijau, dan juga termasuk Nusantara Superblock di kawasan terintegrasi dengan hotel bintang lima, tempat hiburan, dan pusat perbelanjaan," jelasnya.

Presiden pun berharap para pengusaha asal Brunei Darussalam dapat merealisasikan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

 

Presiden menyebutkan pemerintah telah menyiapkan sejumlah insentif bagi para investor di IKN baik berupa _super tax deduction, tax holiday_, hingga pembebasan bea masuk.

"Saya berharap minat investasi dari _Your Highness_ dapat segera direalisasikan. Terima kasih," pungkasnya.

Setelah Pertemuan dilakukan penyerahan Letter of Interest oleh Konsorsium investor, yang dilakukan oleh Putri Amal Rakiah kepada Kepala OIKN, Bambang Susantono.

Baca Juga: Presiden Jokowi Sambut Baik Rencana Investasi VinFast di Indonesia, Ternyata Perusahaan Ini Tak Kaleng-kaleng

Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan tersebut yaitu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Anggota Wantimpres Gandi Sulistiyanto, Duta Besar Indonesia untuk Brunei Darussalam Achmad Ubaedillah, dan Kepala Otorita IKN Bambang Susantono.***

Editor: Sarnapi

Sumber: Biro Pers Sekretariat Presiden

Tags

Terkini

Terpopuler