JURNAL SOREANG - Menjadi Tenagan Kerja Wanita (TKW) di negara orang memang tidak mudah, termasuk Hongkong.
Mengadu nasib di luar negeri seperti TKW butuh mental kokoh dan kesabaran tinggi guna menghadapi segala kemungkinan yang bakal terjadi.
Tak ayal, banyak kejadian di luar dugaan dan keinginan bakal menimpa pekerja migrasi. Salah satunya seperti pengalaman TKW Hongkong satu ini yangmengungkap harus bernasib miris punya majikan miskin.
TKW tersebut bernama Rini yang membagikan pengalamannya menegnai majikan miskin lewat unggahan kanal YouTube pribadinya.
Baca Juga: Pria Harus Tahu! Pahami Tanda-Tanda Wanita Sudah Puas Mencapai Klimaks Saat Melakukan Hubungan Intim
Ia mengungkap bahwa harus memiliki majikan yang hanya bekerja sebagai tukang bangungan saja.
Kondisi ekonomi yang terbatas, menurut Rini sangat berbeda jauh dengan majikan pada umumnya yang bergelimang harta dan jauh dari kata miskin.
Namun, sebagai tenaga migrasi yang harus ditempatkan di sana, Rini hanya bisa memaklumi konsisi ekonomi majikannya yang serba terbatas.
TKW Hongkong tersebut mengaku tidak mendapat jatah libur sebagaimana umunya tenaga migrasi di negara Asia Timur itu.
Baca Juga: Waduh! Idol Kpop Jay ENHYPEN Positif Covid-19, Hentikan Aktifitas Sementara Bersama Grup
"Nah di majikan ini, aku gak pernah libur," ungkap Rini sebagaimana dikutip JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com dari kanal YouTube Rini Khudkova yang tayang pada 2019.
Tak hanya itu, hal memprihatinkan lainnya yang harus diterima Rini adalah dirinya tak mendapatkan gaji setiap bulan sebagaimana pekerja pada umunya.
Baca Juga: Waduh! Idol Kpop Jay ENHYPEN Positif Covid-19, Hentikan Aktifitas Sementara Bersama Grup
Ia mengaku hanya mendapatkan gaji sesuai dengan kebutuhan yang dimintanya saja.
"Majikan ku ini kalo gaji gak setiap bulan, biasanya kan kalo orang kerja setiap bulan, tapi majikanku ini gak, mungkin karena dia orang gak punya,"imbuhnya menjelaskan.
Jadi kalo majikanku ini kalo ngasih gaji sesuai keperlaunku, jadi kalo gak punya duit buat beli pulsa aku minta baru dikasih," tambahnya.
Namun di balik nasib memprihatinkan tersebut, Rini mengaku tetap bahagia sebab dengan sistem gaji dicicil ia dapat menabung secara otomatis.
Di samping itu kendati tak mendapat uang lemburan, Rini juga bersyukur sebab majikan tersebut orang yang baik dan santai.
"Jadi walaupun gak pernah libur, menurut aku majikan ini enak kerjaannya santai," terang Rini.***