JURNAL SOREANG - Bekerja di luar negeri biasanya ada banyak syarat yang harus dipenuhi oleh calon TKI atau TKW.
Syarat-syarat yang ditentukan oleh setiap negara biasanya akan berbeda-beda tergantung dengan kebijakannya masing-masing, begitu juga dengan negara Brunei Darussalam.
Masih banyak yang belum mengetahui apakah yang bertato bisa bekerja menjadi seorang TKI atau TKW keluar negeri.
Baca Juga: Piala AFF U-19: Vietnam dan Thailand Dituding Main Mata, Menpora Dukung PSSI Ajukan Protes
Melalui kanal Youtube OM JUNET PARE, dirinya membagikan pengalaman bekerja di Brunei Darussalam walaupun dirinya memiliki tato di badan.
Om Junet juga menjelaskan orang yang bertato bisa bekerja keluar negeri khususnya ke Brunei Darussalam tetapi hanya di bidang tertentu misalnya menjadi tukang las, atau perusahan yang memperbolehkan pekerjanya bertato.
Om Junet juga menjelaskan jika bekerja ke luar negeri khususnya Brunei Darussalam yang paling penting harus memiliki skil ataupun kemampun juga sehat jasmani dan rohani.
Baca Juga: Alasan Persib Batal Uji Tanding Lawan Persikabo Jelang Liga 1
Karena dengan kemampuan yang dimiliki itu yang akan menentukan pendapatan yang akan diterima.
Untuk proses bekerja ke Brunei Darussalam orang yang memiliki tato dengan yang tidak memiliki tato itu sama saja.
Om Junet juga menyarankan bagi yang sudah bertato untuk memilih pekerjaan di luar negeri sesuai dengan minat atau skil yang dimiliki.
Baca Juga: Prediksi Linfield vs The New Saints Kualifikasi Liga Champions UEFA 2022 ada H2H dan Susunan Pemain
Om Junet menambahkan orang yang tidak memiliki skil pun bisa mendaftar kerja ke Brunei Darussalam, dan biasanya mereka ditempatkan kerja misalnya, sebagi cleaning service, tukang kebun, dan masih banyak lagi.
Om Junet juga menghimbau jika yang ingin bekerja ke luar negeri khusnya negara Brunei Darussalam bagi yang tidak memiliki tato jangan sampai bertato.
Dan bagi yang sudah bertato om Junet juga menghimbau jangan menambahkan tato yang sudah ada apalagi tatonya sampai ke wajah.***