NAIK HAJI 2022: Jelang Puncak Ibadah Haji, Jemaah Diingatkan 4 Hal Ini Demi Kelancaran Armuzna, Apa Saja?

6 Juli 2022, 15:00 WIB
NAIK HAJI 2022: Menjelang Armuzna, Jemaah Diingatkan Terkait 4 Hal Ini Demi Kelancaran Pelaksanaan Puncak Ibadah Haji, Apa Saja? /Tangkapan layar YouTube Kemenag RI

JURNAL SOREANG - Penyelenggaraan puncak Ibadah Haji akan segera tiba. Seluruh jemaah haji akan melaksanakan ibadah Wukuf di Arafah pada 8 Dzulhijah 1443 H yang jatuh pada 7 Juli 2022 besok.

Sudah satu hari menjelang pelaksanaan puncak Ibadah Haji Armuzna, Kementerian Agama Republik Indonesia mengingatkan terkait beberapa poin penting kepada para jemaah haji untuk kelancaran besok.

Seluruh jemaah haji perlu memperhatikan poin-poin penting terkait pelaksanaan puncak Ibadah Haji besok yang akan dimulai dengan wukuf di Arafah.

Baca Juga: Juventus Suka Pemain Gratisan tapi Berkualitas dengan, Siap Rebut Kembali Kejayaan Musim 2022-2023

Lalu, apa saja yang harus diperhatikan serta dipersiapkan oleh para jemaah haji menjelang puncak Ibadah Haji besok?

Sebagaimana yang disampikan oleh Wawan Djunaedi selaku Plh Biro Humas, Data dan Informasi Kemenag melalui konferensi pers daring pada Rabu, 6 Juli 2022, berikut ini 4 poin yang harus diperhatikan oleh para jemaah haji Indonesia.

Poin pertama, jemaah memperhatikan jadwal pergerakan ke Arafah. Hal ini penting agar jemaah dapat sampai di Arafah sesuai jadwal yang telah ditentukan. 

Baca Juga: Tes IQ: Apa yang Pertama Kali Anda Lihat? Ini Dapat Mencerminkan Sifat Kepribadian Anda

Menurut jadwal rangkaian pelaksanaan puncak Ibadah Haji tahun ini, seluruh jemaah akan dimobilisasi pada 7 Juli 2022 besok menuju Arafah pada pukul 07.00 hingga 17.00 WAS.

Sehingga, demi kelancaran, seluruh jemaah haji diharapkan agar memperhatikan jadwal pergerakan ke Arafah besok.

“Kepada PPIH kloter dan PPIH sektor agar benar-benar memberikan penjelasan terkait jadwal pergerakan masing-masing kloter,” kata Wawan.

Baca Juga: Tes IQ Psikotes: Hanya 1 Persen yang Bisa Melihat Remote, Apakah Anda Berhasil Menemukannya Selama 20 Detik?

Wawan juga menyampaikan kepada seluruh PPIH kloter dan PPIH sektor untuk menjelaskan jadwal pergerakan ke Arafah pada jemaah di masing-masing kloter.

Poin kedua, jemaah diminta untuk membawa barang bawaan secukupnya, seperti pakaian, alat mandi, perlengkapan ibadah, serta obat-obatan menjadi perlengkapan penting yang harus dibawa.

Sementara itu, barang-barang lainnya yang tidak dibawa oleh jemaah haji ke Arafah dapat dititipkan di tempat tinggal jemaah melalui PPIH sektor masing-masing.

Baca Juga: Tes IQ Psikotes: Permainan Tebak Kata, Aku Selalu Maju Tidak Bisa Mundur, Apakah Aku?

Selanjutnya, jemaah diharapkan dapat memahami benar akan hal-hal yang dilarang selama berihram.

Tentu saja, hal ini penting untuk dipahami supaya pelaksanaaan rangkaian ibadah haji dapat dilakukan sesuai dengan ketentuan manasik.

Bagi jemaah haji yang belum memahami terkait apa saja hal yang boleh dan dilarang selama berihram, dapat bertanya maupun konsultasi kepada pembimbing ibadah di kloter masing-masing.

Baca Juga: Tidak Mau Lewat Momen! Lagu Trending 'Tiara' dinyanyikan Nissa Sabyan

Lalu yang terakhir, demi kelancaran Ibadah Haji dan agar meraih kemabruran, jemaah diharapkan dapat menjaukan diri dari perilaku serta ucapan yang dapat mengurangi, menghilangkan ibadah dan dapat membatalkan pahala ihram.

Seluruh jemaah haji diharapkan juga untuk selalu menjaga kesehatan tubuh agar dalam kondisi fit, sehingga pada pelaksanaan wukuf besok dapat berjalan dengan lancar.***

Editor: Kinanti Putri Rudiana

Sumber: YouTube Kemenag RI

Tags

Terkini

Terpopuler