JURNAL SOREANG – Banyak sekte sesat bermunculan di berbagai penjuru dunia, salah satunya sekte Raelisme yang muncul di Prancis.
Seorang pria bernama Claude Vorilhon menjadi orang yang bertanggung jawab atas berdirinya sekte sesat Raelisme ini.
Ternyata, sebelum mendirikan sekte sesat Raelisme pada tahun 1973, Claude Vorilhon dikenal sebagai jurnalis balap motor.
Penamaan Raelisme ini berasal dari namanya dirinya yang mengaku sebagai Rael dan mengaku diberi sebuah wahyu dari sosok alien.
Itulah yang kemudian membuat nama sekte sesat ini disebut dengan Raelisme, dikarenakan berangkat dari nama Rael.
Pada tanggal 1 Desember 1973, Vorilhon mengklaim dirinya bertemu dengan makhluk yang tiba di bumi menggunakan pesawat ruang angkasa.
Sosok makhluk asing dari luar angkasa atau biasa disebut alien ini berbicara kepada dengan bahasa Prancis.
Alien tersebut kemudian mengungkapkan bahwa Vorilhon telah dipilih untuk menyebarkan pesan cinta, perdamaian, dan persaudaraan kepada semua orang.
Nama Rael yang disematkan kepadanya pun diklaim merupakan pemberian dari sosok alien tersebut.
Baca Juga: Sultan Brunei Ceraikan Istri Muda Setelah 5 Tahun Menikah, Paras Buah Hati Mereka Kini Jadi Sorotan
Selama perkembangannya, sekte ini dapat dikatakan sebagai sekte yang menyembah alien dan sering melakukan hubungan badan dengan banyak orang.
Mereka telah berhasil mengumpulkan sebanyak 20 ribu pengikut dan menjadi sangat populer di benua Asia.
Pada tahun 2002, sebuah perusahaan miliki Raelianisme bernama Clonaid mengklaim telah melakukan kloning manusia.
Baca Juga: KONI dan DPRD Support Team Doigos Putra Soreang, Kunkun: Optimis Meraih Prestasi di Soeratin Jabar
Setidaknya mereka mengklaim telah mengkloning dua bayi perempuan yang mereka beri nama Hawa.
Semakin waktu berlalu, sekte sesat ini terus mengklaim telah mengkloning manusia dalam jumlah yang lebih banyak lagi.
Akan tetapi, tidak ada bukti yang bisa memperlihatkan bahwa mereka benar-benar telah berhasil melakukan kloning.***