JURNAL SOREANG - Ada yang berkata bahwa Brunei Darusaslam merupakan negara paling membosankan di dunia. Tidak banyak klub malam, hiburan terbatas, dan orangnya konservatif.
Di sisi lain, negara seukuran Inggris dan dengan populasi kurang dari 450.000 itu adalah negara berdaulat yang independen.
Penghasilan utama negeri Sultan Hassanal Bolkiah itu masih sepenuhnya bergantung pada produksi minyak dan gasnya.
Negara Brunei Darussalam masih terlalu kecil untuk memiliki infrastruktur canggih atau skala ekonomi.
Namun dikutip Jurnal dari goodschoolsguide.co.uk, ada banyak hal yang anda terima di Brunei yakni keamanan yang baik, udara bersih, bantuan rumah tangga yang tersedia.
"Selain itu bensin yang sangat murah, hutan yang belum terjamah, sekolah yang baik, dan posisi sentral di kawasan untuk perjalanan yang nyaman," tulisnya.
Brunei Darussalam adalah lingkungan yang ideal bagi ekspatriat untuk membesarkan keluarga.
"Apa yang tidak akan Anda temukan adalah bar, diskotik, atau alkohol eceran meskipun non Muslim dapat mengimpor alkohol dalam jumlah terbatas untuk konsumsi pribadi setiap kali mereka memasuki negara tersebut," ungkapnya.
Anda juga tidak akan menemukan sebagian besar pantai yang cocok untuk berjemur atau olahraga air. Mereka memiliki kecantikan alami dan kasar,tetapi sebagian besar jarang dibersihkan dari polusi laut dan sering diganggu oleh lalat pasir.
"Cobalah pasar lokal dan kedai makanan jajanan. Kunjungi dan bahkan menginap di akhir pekan di Empire (Resort) Hotel yang eksotis. Berlayar dan bersantai di Royal Brunei Yacht Club," imbuhnya.
Di sisi lain, hiburan di rumah TV satelit dengan saluran berita internasional bercampur dengan Melayu dan regional.
Baca Juga: Libatkan Polisi, KBRI Brunei Darussalam Minta WNI dan TKI Patuhi Hukum Negeri Sultan Hassnal Bolkiah
"Ada beberapa bioskop terbatas juga dengan campuran judul Barat dan Asia," tandasnya. ***