Pemogokan yang berlangsung dalam jangka waktu yang lama ini telah membuat para aktor tidak diperbolehkan tampil dalam media untuk serangkaian kegiatan promosi film mereka.
Selain "Dune: Part Two," Warner Bros juga sedang mempertimbangkan untuk menunda perilisan film-film lainnya hingga tahun 2024.
Film "The Color Purple" yang seharusnya tayang pada 25 Desember dan "Aquaman and the Lost Kingdom" yang seharusnya tayang pada 20 Desember masih dalam pertimbangan untuk tetap mempertahankan tanggal rilis Desember atau ditunda hingga tahun berikutnya.
Tidak hanya Warner Bros, Sony Pictures juga menghadapi situasi serupa. Mereka telah melakukan penundaan pada beberapa filmnya sebagai respons terhadap pemogokan yang berlangsung.
Bulan lalu, Sony memutuskan untuk menunda perilisan sekuel "Kraven the Hunter" dan "Ghostbusters: Afterlife" hingga tahun 2024.
Bahkan, film yang sangat dinantikan, "Spider-Man: Beyond the Spider-Verse," juga dihapus dari kalender rilisnya.
Secara keseluruhan, gelombang penundaan ini telah menciptakan ketidakpastian dalam jadwal perilisan film-film besar yang telah dinantikan oleh penonton.
Baca Juga: Panduan Rute dan Jadwal Bus Gratis ke FIBA World Cup 2023 di Indonesia Arena
Para penggemar harus bersabar lebih lama untuk dapat menikmati karya-karya film yang telah lama ditunggu-tunggu tersebut sembari industri perfilman berupaya menangani dampak dari aksi pemogokan yang sedang berlangsung. ***