Network
JURNAL SOREANG – The Flash akan tayang kurang dari Seminggu lagi, membuat para penggemar sangat antusias dan bergembira karena disuguhi oleh akting cemerlang para pemeran di dalam film The Flash.
Apalagi yang menarik perhatian para penggemar adalah kembalinya Michael Keaton dan Ben Affleck dalam film ini yang berperan sebagai Bruce Wayne ‘Batman’ dari universe berbeda.
Lalu ada juga kameo dari Nicolas Cage yang berperan sebagai Clark kent ‘Superman’ setelah sebelumnya film Superman Live dibatalkan produksinya, dan juga ada Michael Shannon yang berperan sebagai General Zod yang muncul di film Man of Steel karya Zack Synder.
Dalam wawancaranya baru – baru ini bersama Collinder, Shannon membagikan beberapa pemikirannya perihal tentang kembalinya ia ke DC Extented Universe, dan tidak semuanya berdampak positif.
Shannon menjelaskan bahwa sementara film bertema multiverse memciptakan peluang besar bagi aktor untuk memerankan kembali peran yang disukainya, mereka sering kali menghapus peran kemanusiaan yang membuat mereka menarik.
“Ya. Saya tidak akan berbohong, itu tidak cukup memuaskan bagi saya, sebagai seorang aktor. Film multiverse ini seperti seseorang bermain dengan action figure,”ujar Shannon tentang pengalamannya membintangi The Flash.
“Ini seperti, ‘Ini orang ini, Inilah orang itu. Dan mereka berkelahi!’ Ini bukan situasi studi karakter yang mendalam yang sejujurnya saya rasakan sebagai ‘Man of Steel’. Apakah orang berpikir itu gila atau tidak, saya bahkan tidak peduli. Saya benar – benar merasa ‘Man of Steel’ sebenarnya adalah cerita yang cukup rumit. Saya merasa seperti ‘The Flash’ juga, tapi itu bukan cerita Zod. Saya pada dasarnya ada di sana untuk menghadirkan tantangan.”
