Network
Setelah tragedi Ohara, Vegapunk mengunjungi tempat itu untuk melihat apa yang tersisa dari peradaban yang dulunya besar.
Dia menemukan bahwa ada beberapa raksasa di pulau itu yang mengeluarkan buku-buku yang membantu para sarjana Ohara untuk menguraikan Poneglyph dan mencari tahu tentang sejarah dunia yang sebenarnya.
Saat Vegapunk berada di pulau itu, dia juga bertemu dengan Monkey D. Dragon, yang saat itu memimpin Pejuang Kemerdekaan.
Baca Juga: Jadwal Shalat untuk Surabaya dan Sekitarnya, Jumat 25 November 2022 dan Doa Naik Kendaraan
Menurut Vegapunk, Dragon sebetulnya sangat membenci kekerasan, tetapi setelah pembantaian rakyat Ohara dia pun berubah, hal itu menyebabkan Dragon memulai Pasukan Revolusioner dengan bantuan Bartholomew Kuma dan Ivankov.
Dragon juga meminta Vegapunk untuk bergabung dengan Tentara Revolusioner, tetapi Vegapunk menolak tawaran tersebut karena dia menganggap bergabung dengan Dragon akan kekukurang dana untuk eksperimennya.
Maka Vegapunk pun memilih untuk bergabung dengan pemerintah dunia yang dianggapnya banyak dana untuk eksperimennya.
22 tahun lalu, Vegapunk memiliki otak besar yang bisa dilihat dari jauh. Dragon bahkan menunjukkan bahwa otak Vegapunk telah tumbuh lebih besar sejak pertemuan terakhir mereka.
Baca Juga: Jadwal Shalat untuk Semarang dan Sekitarnya, Jumat 25 November 2022 dan Doa Naik Kendaraan
Namun di garis waktu saat ini, kepala Vegapunk jauh lebih kecil, dan kemungkinan besar karena satelit yang dia buat.
