Anime Naruto: Diskriminasi dan Kehilangan Kasih Sayang, Membuat Gaara Tumbuh Menjadi Pribadi Penuh Dendam?

JURNAL SOREANG- Sejak kecil, Gaara kerap merasakan diskriminasi, bahkan sudah kehilangan kasih sayang dari kedua orangtuanya.

Gaara tumbuh dan bertahan seorang diri dari, gempuran orang-orang yang tidak menginginkan kehadirannya.

Sebenarnya, Gaara merupakan anak yang baik meskipun orang-orang disekelilingnya tidak menyukainya.

Baca Juga: Anime Naruto: Sejak Kecil, Gaara Sudah Kehilangan Arti Cinta Dalam Dirinya, Ternyata Ini Penyebabnya

Semasa hidupnya, Gaara berusaha keras untuk bersikap ramah dan baik kepada setiap orang.

Namun sayang, jika seseorang sudah ditanamkan rasa benci, sebaik apapun yang dilakukan Gaara, tetap salah dimata mereka.

Disisi lain, pamannya yang juga sekaligus yang pernah mengajarinya, pun memberikan sifat husut.

Baca Juga: Sama-Sama Merasakan Masa Sulit! Begini Nasib Gaara dan Naruto Sekarang

Tindakan yang dilakukan pamannya, berhasil membuat kepribadian yang dimiliki oleh Gaara berubah drastis.