Kemudian di malam harinya ia membaca surat Yaasin dan berhenti sejenak pada ayat ke-65 dan mulai mendalami makna dari ayat tersebut.
Adapun arti dari Al-Quran Surat Yaasin ayat ke-65 tersebut, yakni:
“Pada hari ini Kami tutup mulut mereka: dan berkatalah kepada Kami tangan mereka dan memberi kesaksianlah kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan,”
Baca Juga: Jarang Diketahui! Ternyata Ada Manfaat saat Anak Merasa Bosan Lho, Mari Simak Penjelasannya
Bagi Taufik Ismail ayat tersebut memiliki makna yang luar biasa, yakni tentang hari pengadilan akhir, yang kemudian ia tuangkan menjadi sebuah syair.
Singkat cerita, lagu selesai dibuat, dan tiba saatnya Chrisye untuk berlatih menyanyikan lagu tersebut, namun hal yang tidak biasa terjadi.
Chrisye selalu tak bisa menahan tangisnya setiap kali ia menyanyikan lagu yang syairnya diciptakan Taufik Ismail tersebut.
Baca Juga: Melihat Pameran Tunggal Karya William Robert: Jendela Seribu Pintu, Refleksi di Balik Pandemi
Bahkan ketika ia baru menyanyikan dua bait, tangisnya langsung pecah, dan hal itu terjadi secara berulang.
Baginya, lirik lagu tersebut adalah satu-satunya yang terdahsyat sepanjang kariernya. Ia merasakan kekuatan misterius yang mencekam dan menggetarkan hatinya.
Hal ini membuatnya sangat gelisah, kemudian ia menghubungi sang penyair, Taufik Ismail, dan diketahui bahwa lagu itu diilhami dari Surat Yaasin ayat 65.