Budaya Lokal Indonesia di Ikatan Cinta: Jamu Kuat Hingga Tempe Pernikahan Al dan Andin

- 14 Maret 2021, 15:52 WIB
Ikatan Cinta Minggu 14 Maret 2021: Andin dan Al Semakin Bahagia Kehadiran Aladin, Semakin Seru
Ikatan Cinta Minggu 14 Maret 2021: Andin dan Al Semakin Bahagia Kehadiran Aladin, Semakin Seru /Tangkapan layar Ikatan Cinta / RCTI/

JURNAL SOREANG- Sinetron Ikatan Cinta memang tak pernah berhenti memberikan kejutan kepada penonton setianya. Meskipun alur ceritanya saat ini terkesan “muter”, tetapi aspek budaya lokal Indonesia kerap diangkat dan membuat penonton di rumah, khususnya emak-emak tersenyum dan terhibur.

Budaya lokal Indonesia ini kembali muncul dan diangkat pada Episode 200 Ikatan Cinta. Dikisahkan, Al hendak pergi liburan bersama istri tercintanya, Andin.

Perginya Al dan Andin ternyata tidak membuat warga pondok pelita bersedih. Justru, salah satu “pembantu” di keluarga Alfahri yaitu Mirna, memiliki ide cemerlang untuk membuat jamu kuat.

Baca Juga: Resep Tempe Cabai Garam Sederhana, Emak-emak Ikatan Cinta Wajib Coba

Jamu kuat ini sengaja dibuat untuk nantinya diminum oleh Mas Al. Mirna mengaku, dirinya mendapatkan resep jamu kuat itu dari ibu (emaknya).

“Minuman buat pak bos (Al). Biar pak bos kuat, kekar, semangat, aaa......,” ucap Mirna dengan bersemangat.

Sebagai warisan budaya leluhur di Indonesia, khasiat dan manfaat dari jamu sudah tak perlu diragukan lagi. Bahkan, menurut beberapa informasi, jamu sudah ada di Indonesia pada relief Candi Borobudur di tahun 772 SM (Sebelum Masehi).

Baca Juga: Al dan Andin Rayakan 5 Bulan Pernikahan dengan Tempe, Jadi Inspirasi Netizen Ikatan Cinta

Di masa modern ini, budaya meminum jamu di Indonesia tampaknya sedang luntur. Memang tak dapat dipungkiri, rasa yang pahit dari jamu membuat orang-orang khususnya anak muda ogah membeli minuman penuh khasiat tersebut.

Mayoritas anak muda sekarang sudah “dibutakan” oleh kopi, boba, dan minuman-minuman lain yang sedang tren di lingkungan teman sebayanya.

Budaya meminum jamu yang tampaknya sedang padam, kembali diangkat oleh penulis (Bupen) dan sutradara (Pak Sut) dalam sinetron Ikatan Cinta. Sebelum jamu kuat, diketahui ada salah satu makanan budaya lokal Indonesia yang sempat diangkat juga di Ikatan Cinta, yaitu tempe.

Baca Juga: Andin Membeli Wajit Cililin, Mama Rosa Depresi Lagi? Menuju Episode 200 Ikatan Cinta 5 Maret 2021

Tempe sebagai budaya lokal Indonesia hadir dan mewarnai episode perayaan pernikahan yang ke-5 bulan bagi Al dan Andin. Hadirnya tempe di episode tersebut sempat membuat penonton Ikatan Cinta berbondong-bondong untuk membeli tempe dan menghias serta membentuknya menjadi kue ulang tahun.

Hingga saat ini, tempe memang tak bisa dilepaskan dalam kehidupan sehari-hari orang Indonesia, khususnya di daerah Jawa. Kandungan protein yang tinggi dalam tempe sangat berpengaruh terhadap pembentukan tulang, otot, tulang rawan, hingga bisa memperbaiki jaringan tubuh.

Kandungan tempe tersebut juga diperkuat oleh salah satu adegan di episode 191 Ikatan Cinta. Dalam adegan tersebut, tampak Al sedang mengejar bocah cilik bernama Dio yang membawa handphone milik Andin.

Baca Juga: Momen Persiapan Spesial Lamaran Ikatan Cinta Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah

“Om kok larinya cepet? Jago berantem juga. Makannya apa?,” tanya Dio, bocah cilik yang menemukan handphone milik Andin di perkebunan.

“Tempe sama sayur,” ucap Al kepada Dio.

Jika dilihat secara mendalam, keberhasilan Ikatan Cinta untuk meraih rating yang tinggi ternyata tak lepas dari budaya-budaya lokal yang diangkat di sinetron ini. Menarik untuk dinantikan, budaya lokal Indonesia lain yang akan mewarnai setiap episode di Ikatan Cinta.***

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah