Tanpa curiga, Andin pun menjelaskan pada Kiki bahwa tes DNA adalah uji identifikasi hubungan keluarga.
Kiki pun semakin bingung kenapa Al ingin melakukan hal seperti itu, tetapi ia langsung menanamkan pikiran bahwa itu bukan urusannya.
Sedangkan Al bertemu Rendi di kantornya untuk membahas sesuatu yang sangat penting.
Al ternyata memberikan sebuah tugas khusus kepada Rendi, namun memintanya untuk berhati-hati karena tugas itu sangat berbahaya.
Meskipun dialog di mana Al mengatakan apa tugas yang harus dilakukan oleh Rendi itu tak bersuara, namun akhirnya diketahui bahwa tugas itu adalah mengambil sampel darah Nino untuk tes DNA.
Baca Juga: DPRD Dan Wabup Bandung Terpilih Sahrul Gunawan Apresiasi Dibangunnya SMP-SMK di Rancaekek
Rendi pun mengikuti Nino dari rumahnya, saat ia janjian bertemu Rafael di kafe.
Dengan mengenakan topi dan masker, Rendi langsung memukul Nino dari belakang sampai pingsan di parkiran kafe.
Di saat itulah, Rendi berhasil mengambil sampel darah Nino yang hanya bisa melihat Rendi dengan samar-samar di balik masker.