Hal itu membuat Andin pun percaya bahwa bukan Al yang membayar preman tersebut.
Rendi pun tak membuang waktu dan langsung memulai penyelidikan.
Ia mendatangi Nino di rumah sakit dan menanyakan apakah ia bisa memberikan ciri-ciri wajah orang yang menusuknya.
Tak lupa, Rendi juga membawa serta seorang ahli sketsa wajah untuk menggambar wajah si pelaku.
Hal itu langsung membuat Elsa kembali panik, padahal sebelumnya tersenyum puas setelah berhasil mengakses akun Roy dan menghapus jejak digital data panggilannya kepada Roy.
Baca Juga: Cerita Konyol di Belakang Layar, Rowoon dan Won Jin Ah kala Berseteru dalam She Would Never Know
Ia pun langsung bangkit duduknya dan menegaskan bahwa al tak perlu melakukan penyelidikan itu dan melarang Rendi mengganggu Nino.
Namun Rendi menegaskan bahwa ia tak bermaksud mengganggu Nino, tetapi justru mencari kebenaran.
Bahkan ia mengatakan bahwa Elsa seharusnya senang, karena Rendi tengah berupaya mencari orang yang mencelakai suaminya sendiri.