Ikatan Cinta RCTI 14 Oktober 2021: Mama Rosa jadi Umpan, Aldebaran Siapkan Jebakan untuk Ikbal dan Dennis

14 Oktober 2021, 00:28 WIB
Ikatan Cinta 14 Oktober 2021: Mama Rosa jadi Umpan, Aldebaran Siapkan Jebakan untuk Ikbal dan Dennis /Handri/Jurnal Soreang

JURNAL SOREANG - Drama kehidupan Andin dan Aldebaran di Sinetron Ikatan Cinta Kamis 14 Oktober 2021 semakin menarik, karena misteri demi misteri mulai terkuak.

Aldebaran akhirnya setuju Mama Rosa datang sendiri ke Taman Kasuari seperti perintah Ikbal.

Namun seperti saat dibantu oleh Boim, hal itu dimanfaatkan oleh Al untuk mengungkap tempat persembunyian Ikbal dan boss besarnya.

Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 13 Oktober 2021: Desak Mama Rosa Cerita Ancaman, Aldebaran Lakukan Ini Guna Tangkap Ikbal

Semua berawal dari saat Pak Sanusi yang tergelatak di toilet mal, akhirnya sadar saat dibangunkan oleh office boy, setelah Ikbal pergi.

Ia pun mencoba mengingat siapa orang yang sudah memukulnya, tetapi tak mengenali wajahnya yang memakai masker.

Pak Sanusi semakin heran, karena saat melihat dompet, tidak ada yang hilang sehingga ia tahu persis bahwa Ikbal bukanlah rampok atau begal biasa.

Baca Juga: Senjata Mematikan, Klaim Kode Redeem FF Pemakaian Kamis 14 Oktober 2021

Sedangkan Mama Rosa tak henti menangis akibat ancaman Ikbal, karena ia tak tahu kesalahan apa yang membuat Ikbal dan boss besarnya segitu membenci diriya.

Ia pun bingung apa yang harus dilakukan, mengikuti permintaan Ikbal untuk datang ke Taman Kasuari sendirian, atau memberitahukan semua pada Aldebaran.

Saking bingungnya, ia bahkan tak keluar kamar saat waktu sarapan, sehingga diingatkan oleh Reyna dan Mirna.

Baca Juga: TETAP Garing! Resep AYAM ASAM MANIS: Sweet & Sour Chicken Ala Resto Chinese

Reyna mengajak Mama Rosa segera bersiap dan ikut sarapan, karena mereka berencana mengunjungi rumah Pak Irvan.

Namun Mama Rosa memutuskan untuk sarapan di kamar dan meminta Mirna menyuruh Kiki mengantarkan makanan ke kamarnya.

Hal itu membuat Aldebaran dan Andin merasa heran dan langsung menghampiri Mama Rosa di kamarnya.

Baca Juga: Top, dari dalam Gang Perkampungan, Pituin Coffee Menembus Mancanegara

Aldebaran langsung menanyakan apa yang terjadi pada Mama Rosa yang tampak pucat, pusing dan demam.

Mama Rosa pun mengatakan bahwa ia memang merasa tak enak badan, sehingga tak bisa ikut berkunjung ke rumah Pak Irvan.

Melihat kondisi mertuanya itu, Andin sempat akan membatalkan kunjungannya, tetapi Al melarang karena ia merasa tak enak pada Pak Irvan.

Baca Juga: 13 MENIT Jadi! Resep SATE AYAM: Gurih Meresap Sampai Ke Dalam, Bisa untuk Usaha Rumahan

Al menyarankan Andin dan Reyna saja yang datang ke rumah Pak Irvan dan ia yang akan menjaga Mama Rosa.

Pak Irvan pun kemudian mengirim sopir dan bodyguard untuk menjemput Reyna dan Andin.

Sedangkan Al merasa curiga dengan sikap Mama Rosa yang aneh dan mengira pasti ada yang menerornya lagi.

Baca Juga: Penampilan Karina AESPA Kembali Jadi Perbincangan Netizen Karena Visual dan Rambut Acaknya

Mama Rosa tak bergeming karena tak mau menceritakan apapun pada Al agar anaknya itu tidak khawatir.

Al yang melihat daftar panggilan di HP Mama Rosa, menanyakan apa yang dibicarakan dengan Pak Sanusi yang menelfon Mama Rosa malam-malam.

Namun Mama Rosa mengatakan bahwa Pak Sanusi hanya mengatakan bahwa ia belum menemukan informasi terbaru soal Ikbal.

Baca Juga: 10 Fakta Menarik Lee Min Ho, Salah Satunya Pernah Mengalami Kecelakan

Al yang masih curiga, lalu menghubungi Pak Sanusi dan menanyakan apa yang dibicarakan dengan Mama Rosa semalam.

Tetapi Pak Sanusi mengaku tak menelfon Mama Rosa malam itu, sehingga ia pun kaget kenapa ada riwayat panggilan dari HP nya ke Mama Rosa.

Pak Sanusi pun baru menyadari bahwa kemungkinan orang yang menelfon Mama Rosa dari HP nya adalah orang yang memukulnya.

Baca Juga: Penggemar AESPA Menilai AI Naevis Terlihat Seperti Sosok Idol Boy Group

Al pun lalu membujuk Mama Rosa untuk jujur, karena ia sudah tahu bahwa yang menelfonnya bukanlah Pak Sanusi.

Ia pun tahu bahwa yang menelfon Mama Rosa adalah orang yang memukul Pak Sanusi di toilet mal.

Akan tetapi Mama Rosa tetap tak mau bercerita sampai mengingatkan janji mereka bahwa akan menghadapi si peneror bersama-sama.

Baca Juga: Pemain Persib Aziz Akui Keunggulan Pemain Bhayangkara FC, Ini Katanya

Akhirnya, Mama Rosa pun menceritakan apa yang dibicarakan dan diperintahkan oleh Ikbal.

Ia pun lalu meminta saran pada Al, apa yang harus ia lakukan agar semua teror yang melelahkan itu segera berhenti.

Di episode selanjutnya, Al yang menyadari bahwa sasaran teror Ikbal dan boss besarnya selama ini adalah Mama Rosa.

Baca Juga: Resep SOTO AYAM KHAS LAMONGAN: Koyanya Gurih Spesial

Namun ia juga sadar bahwa apa yang terjadi dalam masa lalu Mama Rosa dan sang peneror tidak akan terungkap jika Mama Rosa bertemu dengannya.

Oleh karena itu Al pun menyetujui keinginan Mama Rosa untuk datang ke Taman Kasuari seperti perintah Ikbal.

Apalagi Mama Rosa sendiri memang tak mau orang lain menjadi korban jika memang ia telah melakukan kesalahan di masa lalu.

Baca Juga: Senjata Mematikan, Klaim Kode Redeem FF Pemakaian Kamis 14 Oktober 2021

Namun tak semata-mata membiarkan Mama Rosa ditangkap oleh Ikbal, Al tetap mengikutinya dari jauh.

Namun tak seperti menjebak Ikbal bersama Boim, kali ini Al membiarkan Mama Rosa dibawa oleh Ikbal terlebih dulu.

Namun berkat pelacak yang ia pasang pada Mama Rosa, Al bersama anak buahnya bisa menangkap tak hanya Ikbal, tetapi juga boss besarnya.

Baca Juga: Netizen Korea Menilai Avatar Ae Ningning AESPA Mirip Lisa BLACKPINK

Bocoran ini hanya informasi tak resmi yang mungkin bisa nemambah keseruan imajinasi penggemar sinetron Ikatan Cinta.

Untuk mengetahui kisah selanjutnya, tetap saksikan Sinetron Ikatan Cinta di RCTI, nanti malam.***

Editor: Handri

Tags

Terkini

Terpopuler