Usaha Kecil Kerajinan Angklung Desa Sukajaya, KBB, Punya Prospek Cerah, Ini Langkah Administrasi Bisnis Unpas

- 8 Mei 2023, 10:19 WIB
Prodi Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Unpas melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yakni pengrajin Kerajinan Angklung di Desa Sukajaya, Kecamatan Lembang,  Kabupaten Bandung Barat.
Prodi Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Unpas melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yakni pengrajin Kerajinan Angklung di Desa Sukajaya, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. /Unpas/

JURNAL SOREANG- Usaha kerajinan angklung sebagai alat musik khas Jawa Barat memiliki prospek yang cerah.

Untuk itu, Prodi Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Unpas melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yakni pengrajin Kerajinan Angklung di Desa Sukajaya, Kecamatan Lembang,  Kabupaten Bandung Barat.

Tim yang diketuai oleh Dr. Siti Patimah, SE.,M.Si dan anggota Dr. Teddy Hikmat F, M.Si serta dibantu oleh mahasiswa  Dimas Mahardika dan Viona Pratiwi. 

Kegiatan ini dilaksanakan dari  Februari sampai Mei tahun 2023. 

 

Kegiatan pengabdian yang dilaksanakan oleh tim kepada pengrajin angklung dengan pemiliknya bernama  Rohim dilakukan  dalam bentuk pemberian peralatan dan pelatihan serta bimbingan teknis (Bintek).

"Pemberian peralatan yang dilakukan dalam bentuk peralatan produksi berupa mesin. Karena mesin yang dimiliki pengrajin yang sudah melaksanakan usaha selama hampi 20 tahun ini belum pernah diganti alias sudah usang," kata Siti Patimah.

Akibat mesin yang usang sehingga dalam pengerjaaan produk terkadang terkendala akibat rusak mesinnya.

Baca Juga: Majelis Taklim Juga Butuh Pelatihan Komunikasi, Ini yang Dilakukan Dosen dan Mahasiswa Fisip Unpas

"Dengan adanya penggatian mesin atau dengan adanya mesin baru  diharapkan  dapat  meningkatkan pemenuhan pesanan sehingga produk yang dihasilkan lebih berkualitas dan  dapat meningkatkan kuantitas yang diinginkan oleh si pemesan," ujarnya.

Selain itu, pengrajin mendapatkan  pelatihan kewirausahaan yang disampaikan oleh Dr. Dindin Abdurohim dari Unpas dan dilanjutkan pendampingan dampingi tim. 

"Dalam kegiatan pelatihan tersebut  pengrajin angklung diharapkan dapat meningkatkan usahanya.  Selain itu,   pengrajin  mampu memahami apa yang telah disampaikan oleh narasumber," ujarnya.

 

Dalam kegiatan kewirausahaan tersebut pengrajin juga menyampaikan  permasalahan yang dihadapi oleh pengrajin dan meminta bimbingan bagaimana cara mengatasinya.

Kegiatan lain yang juga dilakukan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat di  antaranya adalah pelatihan dan bintek pembukuan sederhana yang disampaikan oleh Dr. Siti Patimah, SE.,M.Si serta dibantu oleh mahasiswa Dimas Mahardika dan Viona Pratiwi.

"Hal ini dilakukan agar pengrajin mampu untuk melakukan pembukuan secara sederhana dan mau melakukan pencatatan secara rutin agar tahu berapa keuntungan yang diperoleh dalam menjalankan usahanya," katanya. ***

 

Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang FB Page Jurnal SoreangYouTube Jurnal SoreangInstagram @jurnal.soreang dan TikTok @jurnalsoreang

 

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah