Mengerikan! Ternyata Ini Mekanisme Trading di Binary Option yang Mirip Judi, Pantas Banyak yang Tertipu

- 13 Maret 2022, 19:08 WIB
Ikustrasi trading, Mengerikan! Ternyata Ini Mekanisme Trading di Binary Option yang Mirip Judi, Pantas Banyak yang Tertipu
Ikustrasi trading, Mengerikan! Ternyata Ini Mekanisme Trading di Binary Option yang Mirip Judi, Pantas Banyak yang Tertipu /Pexel/Burak Kebapci /

JURNAL SOREANG - Platform trading berkonsep binary option seperti Binomo, Quotex, Octa FX dan lain sebagainya beberapa tahun lalu sudah dilarang oleh pemerintah.

Tapi entah kenapa masih saja ada yang terjerumus dan tertipu oleh platform tersebut. Pengikutnya bukan berkurang justru bahkan mungkin jumlahnya semakin banyak.

Hingga akhirnya banyak dari para korban platform binary option buka suara karena sudah mengalami kerugian yang besar. 

Baca Juga: Harus Catat! Berikut Adalah Jadwal MotoGP Mandalika Maret 2022 Jangan Sampai Ketinggalan

Platform ini juga kerap muncul melalui promosi-promosi yang masif di media sosial.

Dikutip dari laman Investopedia, binary option adalah produk finansial yang memberikan dua pilihan pada sebuah transaksi. Opsi tersebut biasanya terkait dengan hasil, seperti naik atau turun.

Dalam binary option, orang yang bermain dalam sistem ini akan menerima hasilnya secara otomatis. 

Artinya keuntungan atau kerugian pada perdagangan secara otomatis dikreditkan atau di debit ke akun investor saat opsi berakhir.

Namun sebenarnya sistem trading binary option benar-benar mirip judi, tak heran sudah banyak memakan korban.

Baca Juga: Skuad Indonesia Mulai Jalani Latihan Untuk Menghadapi All England 2022, Kevin Sanjaya Siap Bertempur?

Salah seorang Youtuber Felicia Putri Tjiasaka menjelaskan bagaimana cara kerja binary option yang mengerikan. 

Binary option sendiri dapat diartikan sebagai aktivitas menebak di antara dua pilihan. 

Diambil dari kata bi dalam binary yang artinya dua dan option yang artinya adalah pilihan.

"Apa yang ditebak? Harga. Harga apa? Banyak, ada emas forex, saham sampai kripto," terangnya dikutip, pada Minggu 13 Maret 2022.

Dikutip Jurnal Soreang dari berbagai sumber, pemilik binary option, atau disebut sebagai bandar hanya membuat market OTC. Artinya mereka hanya mengambil data dan harga dari real market aset-aset tersebut.

Baca Juga: Punya Wajah Tampan, Song Joong Ki Sebut Ia Miliki Pesona Tak Terbatas, Pantes Song Hye Kyo Kepincut

Dalam binary option trader akan diminta untuk menebak harga aset dalam waktu 5 menit ke depan.

Misalnya Bitcoin, ditebak apakah harganya akan naik atau turun dalam waktu 5 menit ke depan dengan taruhan seandainya taruhan Rp 1 juta. 

Jika tebakan benar naik, maka trader akan mendapatkan keuntungan 80% dari besaran taruhan tersebut atau Rp 800 ribu.

Namun jika salah menebak, maka semua uang yang dipertaruhkan akan hilang 100%. Uang itu ditarik oleh bandar si pemilik binary option.

Dalam binary option ada teknik yang sangat khas unik yang bernama teknik kompensasi. Teknik ini mengharuskan trader untuk meningkatkan modal taruhannya 2,5 kali lipat lebih tinggi jika kalah di pertaruhan pertama.

Teknik sangat menjebak. Sebab ujungnya banyak trader yang justru kehilangan semua modalnya, alih-alih berharap modal yang hilang bisa kembali. Sebab bandar memiliki motif untuk merugikan trader karena dia mendapatkan keuntungan dari kekalahan trader.***

Editor: Yoga Mulyana

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah