Network
JURNAL SOREANG - Nilai tukar mata uang di setiap negara memiliki nominal yang berbeda-beda, dan selalu berubah-ubah.
Nilai tukar mata uang (kurs) adalah sebuah perjanjian yang dikenal sebagai nilai tukar terhadap pembayaran saat ini atau di kemudian hari, antara masing-masing negara.
Saat ini, ada 7 negara yang nilai tukar mata uangnya merupakan yang terlemah di dunia.
Berikut adalah 7 mata uang dengan yang nilai tukarnya terlemah dalam Dolar Amerika (USD).
1. Guinean Franc (GNF)
Sebuah negara Afrika dengan tingkat inflasi yang tinggi, meningkatnya kemiskinan, dan pravalensi gangster, Guinea telah menderita devalia mata uang untuk waktu yang lama.
USD1 setara dengan GNF9.150.
Aspek yang paling menakjubkan dari negara ini adalah kekayaan alam seperti emas, aluminium, dan berian yang ditemukan berlimpah di negara ini.
2. Sierra Leonae Leone (SLL)
Sebuah negara Afrika yang sangat miskin, dengan tingkat pembangunan ekonomi dan sosial yang sangat rendah, mata uangnya telah mengalami devaluasi yang konsisten selama bertahun-tahun.
Perang baru-baru ini yang terjadi di Sierra Leone semakin menurunkan nilai tukar SLL.
Baca Juga: Keren! 5 Negara Ini Paling Bersih dari Korupsi atau Garong Uang Rakyat, Indonesia Termasuk?
Virus Ebola mematikan yang telah berulang untuk waktu yang lama juga berkontribusi pada melemahnya mata uang SLL.
Nilai USD1 setara dengan SLL10.650.
3. Uzbek Sum (UZS)
Mata uang Uzbek Sum ini digunakan oleh negara Uzbekistan.
Nilai tukar Uzbek Zum tidak jauh berbeda dengan Rupiah Indonesia. Saat ini, USD1 setara dengan UZR10.515.
Uzbekistan merupakan negara pengekspor kapas terbesar di dunia.
4. Indonesian Rupiah (IDR/Rp)
Cukup mengagetkan bahwa mata uang negara kita termasuk dalam nilai tukar terlemah di dunia.
Baca Juga: Selamat! 10 Weton Ini yang Diramalkan Memiliki Kekuatan Bisa Ketiban Uang
Saat ini, USD1 setara dengan Rp14.131.
Salah satu penyebab nilai rupiah rendah adalah nilai ekspor yang rendah, namun impor tinggi.
5. Vietnamese Dong (VND)
Saat ini, USD1 adalah VND23 ribu, bila dikonversi ke Rupiah maka Rp1 setara dengan VND1.623.
Vietnam merupakan negara di Asia Tenggara yang masuk dalam 5 besar nilai mata uang terendah di dunia.
Negara ini bertumpuk pada sektor pertanian dalam menggerakkan ekonomi di negaranya.
Baca Juga: Raja Garong Uang Rakyat! 9 Pemimpin Negara Paling Korup di Dunia, Selain di Indonesia
6. Iranian Rial (IRR)
Iran merupakan salah satu negara dengan nilai mata uang paling lemah saat ini.
IRR merupakan mata uang yang digunakan di negara Iran yang hingga saat ini diembargo oleh Amerika Serikat yang membuat masalah kolaps negara ini.
Nilai Tukar USD1 adalah IRR42.105, bila dikonversi ke Rupiah maka Rp1 setara dengan IRR2.941.
7. Venezuelan Sove Rign Bolivar (VES)
VES merupakan mata uang yang digunakan di negara Venezuela yang saat ini sedang mengalami inflasi tinggi.
Baca Juga: Waduh! Ini Alasan Tuyul Tidak Bisa Mencuri Uang Di Bank, Berikut Penjelasan Lengkapnya
Inflasi tinggi itu membuat nilai tukar VES terhadap USD sangat rendah, yaitu USD1 adalah VES2.860, bila dikonversi ke Rupiah maka Rp1 setara dengan VES199.
Itulah ke-7 mata uang yang terlemah di dunia pada saat ini.***
