Curigai Peran Mafia Kelas Kakap Sembunyikan Uang Robot Trading Fahrenheit, Roy Shakti: Ada Sosok Berpengalaman

26 Maret 2022, 19:56 WIB
Ilustrasi. Pakar kartu kredit Roy Shakti mencurigai adanya peran mafia kelas kakap yang menyembunyikan uang dalam kasus robot trading Fahrenheit dan menduga sosok berpengalaman./Pixabay/Sergeitokmakov/ /Pixabay/Sergeitokmakov//

JURNAL SOREANG – Pakar kartu kredit Roy Shakti mencurigai adanya peran mafia kelas kakap dalam menyembunyikan uang dalam kasus robot trading Fahrenheit.

Roy Shakti juga menyoroti aset yang disita dari kasus robot trading Fahrenheit baru-baru ini.

Roy Shakti mengaku heran pasalnya, diduga kerugian korban robot Fahrenheit mencapai Rp5 triliun akan tetapi, aset yang disita dari tersangka dinilai tidak mencapai Rp5 triliun.

Baca Juga: Dinan Fajrina Istri Affiliator Binary Option Doni Salmanan Block Netizen yang Julid: Cukup Jangan Dipikirkan

Hal tersebut diungkap Roy Shakti melalui YouTube Macan Idealis baru-baru ini.

“Berarti kalo penipuan dana bisa balik dong?” tanya Vasco.

Roy Shakti menduga bahwa dalam permainan robot trading termasuk Fahrenheit ada mafia kelas tinggi atau kelas kakap.

“Kalo ada duitnya, masalahnya Fahrenheit ini diduga permainan mafia kelas tinggi,” kata Roy Shakti.

Baca Juga: Wow! Membintangi Film Yowis Ben 3 Bersama Sang Istri, Intip Profil dan Biodata dari Joshua Suherman

Pasalnya, lanjut Roy Skhakti, dari total kerugian robot trading GFahrenheit sekira Rp5 triliun, yang diamankan baru sejumlah barang dan puluhan juta uang cash, yang jika ditotal tidak mencapai Rp5 triliun.

“Kenapa saya ngomong di belakangnya mafia tingkat tinggi? Total kerugian Rp5 triliun yang disita per hari ini 2 mobil, 2 apartemen, sama uang cash Rp22 juta,” katanya.

“Padahal biasanya nih ya kalo kasus-kasus yang begini begitu ketangkep yang disita tuh mobil sport kemudian ada uang bertumpuk-tumpuk,” lanjutnya.

Ia pun mempertanyakan keberadaan uang dari para korban robot trading Fahrenheit tersebut.

Baca Juga: Indra Kenz Mengaku Bukan Affiliator Binary Option dan Sebut Dirinya Pemain Biasa, Polisi: Silakan Berkelit

Tak hanya itu, pakar kartu kredit tersebut berharap Polri dapat melacak keberadaan uang para korban robot trading binary option tersebut.

“Ini Fahrenheit total kerugian Rp5 triliun yang disita cuman begitu doang, pertanyaannya kan duitnya kemana? Ya semoga Polri nanti bisa melacak,” ungkapnya.

Namun, ia tetap menduga ada sosok atau kelompok yang berpengalaman di balik kasus robot trading Fahrenheit.

“Tapi artinya kan ini permainan tingkat tinggi, ngumpetin duit Rp5 T itu gak gampang.

Baca Juga: Heboh! Video Indra Kenz Kebingungan Rezekinya gak Ada Habisnya, Netizen: Ternyata Pendongeng Handal

Artinya ini dilakukan oleh seseorang yang berpengalaman ataupun sebuah kelompok yang berpengalaman, gak mungkin orang baru” ungkapnya, dikutip JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com dari YouTube Macan Idealis pada Sabtu, 26 Maret 2022.

Bukan hanya Fahrenheit, Roy Shakti juga mengungkapkan masih ada robot trading lainnya yang diduga merugikan member sekira Rp20 triliun.

“Yang menarik Fahrenheit tuh bukan yang terakhir, mereka udah mati cuman bangkainya belum kecium dan yang next ini diperkirakan Rp20 triliun,” katanya.

Meskipun demikian, ia tidak secara langsung menjelaskan robot trading mana yang terlah merugikan membernya hingga Rp20 triliun.

Baca Juga: Mantan PM Inggris Tony Blair Tak Ingin Anak-anaknya Terjun ke Dunia Politik, Dinilai Terlalu 'Brutal' Saat Ini

Kemudian ia menjelaskan bahwa masih ada tiga robot trading yang belum diproses secara hukum.

“Tinggal tiga, DNA Pro, Net89, ATG dan ini yang terbesar, big threenya,” kata Roy Shakti.

Namun, pihak kepolisian masih mendalami kasus robot trading Fahrenheit yang tengah mencuat saat ini.

Dalam kasus robot trading Fahrenheit sudah ditetapkan lima orang tersangka.***

Editor: Handri

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler