"Setelah dicopot dari PAC, status kadernya masih melekat. Namun jika mengalihkan dukungan ke paslon lain, artinya mereka tidak fatsun terhadap keputusan partai. Oleh karena itu kami mempertimbangkan untuk mencabut keanggotaan mereka di partai, Karena ketika tidak fatsun dengan keputusan partai, mereka tidak lagi bermarwahkan Gerindra," tutur Praniko.
Praniko menambahkan, pencoretan mereka sebagai kader pun tidak akan mengurangi kekuatan Gerindra. Soalnya pengganti yang sudah dipilih pun memiliki basis massa tersendiri.
Baca Juga: Tujuh Tanaman yang Memiliki Nama Aneh
"Sekalipun mereka dicabut status kadernya, tidak tidak akan berpengaruh terhadap kekuatan gerindra. Memang kita tidak bisa membaca apakah mereka punya kekuatan massa atau tidak secara pribadi. Yang jelas selama ini mereka punya massa juga karena berada di gerindra," kata Praniko.***