Tiga Program Prioritas Akhir 2023, Kang DS: DPUTR Lakukan Evaluasi, Percepatan Pembangunan Melalui E-Katalog

- 11 September 2023, 14:40 WIB
Kang DS sapaan akrab Bupati Bandung didampingi Sekda, Asisten dan kepala dinas PUTR saat menggelar rapat koordinasi rencana pembangunan akhir tahun 2023.
Kang DS sapaan akrab Bupati Bandung didampingi Sekda, Asisten dan kepala dinas PUTR saat menggelar rapat koordinasi rencana pembangunan akhir tahun 2023. /Rustandi/Jurnal Soreang

JURNAL SOREANG - Bupati Bandung Dadang Supriatna memiliki tiga program prioritas pembangunan, hal itu menjadi komitmen percepatan pada akhir 2023.

Kang DS sapaan akrab Bupati Bandung menjelaskan, ketiga program tersebut adalah peningkatan kualitas jalan, pembangunan irigasi pertanian dan pengembangan Sistem Penyedian Air Minum (SPAM).

Menurut Kang DS, ketiga program pembangunan tersebut sangat krusial dan mendesak, jadi harus tuntas pada akhir tahun ini, sehingga manfaatnya akan dirasakan masyarakat.

Baca Juga: Sering Disalahpahami, Sholat ini Justru Tak Boleh Dilakukan saat Rebo Wekasan, Jangan Keliru Ya!

Oleh karena itu, Kang DS telah mengintruksikan Sekretaris Daerah (Sekda), Asisten Daerah, dan Dinas PUPR untuk dapat melakukan upaya percepatan dan menyelesaikannya dalam jangka waktu kurang dari tiga bulan ke depan.

"Kalau saya bertemu masyarakat, urusan jalan dan jembatan selalu ditanyakan. Selain itu, irigasi pertanian dan persoalan SPAM juga sangat dibutuhkan masyarakat. Saya minta program itu diselesaikan sebelum akhir tahun ini," kata kang DS melalui keterangan tertulis yang diterima Jurnal Soreang, Senin 11 September 2023.

Kang DS mengatakan, untuk merealisasikan peningkatan kualitas jalan, jembatan irigasi dan SPAM tersebut, pihaknya menggelontorkan anggaran sebesar Rp673 miliar.

Dengan demikian, orang nomor satu di kabupaten Bandung itu optimistis ketiga program krusial tersebut dapat direalisasikan dan selesai sebelum akhir tahun 2023.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini Besok, 12 September 2023: Jangan Ragu Mengambil Langkah Menuju Impianmu

"InsyaAllah pada tahun depan, seluruh jalan di Kabupaten Bandung sudah mulus dan mantap. Untuk percepatan pembangunan, saya minta Pak Sekda dan Pak Asisten semua tender melalui e-katalog biar cepat dan kualitasnya bagus," katanya.

Menurut Kang DS, tender melalui e-katalog memiliki banyak kelebihan. Diantaranya, kemungkinan gagal lelang akan semakin berkurang.

Selain itu, proyek pekerjaan yang ditawarkan melalui e-katalog juga kualitas pekerjaannya lebih terjamin dan selesai tepat waktu karena bisa dikerjakan beberapa pihak.

"Kalau sekarang jalan sudah mulai e-katalog merupakan terobosan luar biasa. Kalau sudah masuk etalase e-katalog tidak akan sulit. Tidak akan ada lagi gagal tender. Beda sama tender biasa. Kalau e-katalog kan kita tenang karena semua transparan," tegasnya.

Baca Juga: Fenomena Tawaran Paylater Untuk Penerbangan, Jadi Solusi Untuk Rencana Liburan atau Justru Menjerumuskan?

Kang DS mengakui Pembangunan dan peningkatan kualitas infrastruktur jalan di seluruh Kabupaten Bandung, merupakan hal yang sangat penting dan mendesak.

Sebab, lanjut Kang DS, dengan jalan mulus dan mantap dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat yang pesat di Kabupaten Bandung.

Selain itu, tambah kang DS, dengan peningkatan kualitas jalan dapat mengurangi waktu tempuh sehingga percepatan arus barang dan jasa bisa terbantu.

Belum lagi multiplier effect lainnya yang sudah terbukti yakni meningkatnya jumlah kunjungan wisata dan pertumbuhan ekonomi masyarakat.

"Jalan-jalan pertanian juga kita dorong diselesaikan tahun ini. Ini penting untuk kesejahteraan petani kita," akunya.

Baca Juga: Bertemu Presiden Macron di Sela-sela KTT G20, Berikut Penyataan Presiden Jokowi kepada Pemerintah Prancis

Dengan tegas Kang DS meminta agar Dinas PUPR Kabupaten Bandung dapat mengevaluasi rencana kerja secara detail dan progres pembangunan yang telah mereka lakukan secara kontinyu.

Hal tersebut bertujuan memantau serapan anggaran maupun proyek pembangunan yang direncanakan tepat sasaran dan berdasarkan skala prioritas.

"Saya minta PUPR evaluasi dan membedah anggaran. Mana yang prioritas? Mana yang sudah dikerjakan dan progresnya seperti apa. Kalau yang belum, kendalanya kenapa? Ini masyarakat nunggu," tegasnya.

"Saya ingin bedah masalah jalan ini. Saya juga ingin tahu peta seluruh jalan supaya saya bisa menentukan kebijakan soal jalan untuk masyarakat Kabupaten Bandung," harapnya.

Baca Juga: Jelang Lawan Turkmenistan, Ini Ambisi Shin Tae Yong Untuk Dapat Cetak Sejarah Baru Bagi Timnas U 23

Selain pembangunan jalan, kata Kang DS, irigasi pertanian dan SPAM juga pembangunan RSUD Bojongsoang dan RSUD Pacira dipercepat.

Sebab, kata Kang DS, rumah sakit tersebut sangat dinantikan kehadirannya oleh masyarakat di wilayah Bojongsoang maupun masyarakat di Pasirjambu, Ciwidey dan Rancabali.

"RSUD Bojongsoang tolong diperhatikan. Saya kan orang sana. Ini sudah September, tapi belum groundbreaking. Waktu tiga bulan lagi. Pak Asisten tolong dikawal, fokus dan dipercepat apa yang harus dilakukan," pungkasnya.***

Editor: Rustandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah