Menhan Prabowo Subianto Shalat Ied dan berkurban di Bandung Barat, ditemani Deddy Mulyadi dan Iwan Bule

- 30 Juni 2023, 17:29 WIB
Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto sholat Idul Adha 1444 Hijriah di Stadion Gelora Mandalamukti, Kabupaten Bandung Barat, Kamis 29 Juni 2023
Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto sholat Idul Adha 1444 Hijriah di Stadion Gelora Mandalamukti, Kabupaten Bandung Barat, Kamis 29 Juni 2023 /ANTARA/Raisan Al Farisi

JURNAL SOREANG – Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, disambut dengan hangat oleh warga sekitar saat melaksanakan shalat Idul Adha di Stadion Mandalamukti, Cikalong Wetan, Bandung Barat pada hari Kamis.

Prabowo tiba di lokasi sekitar pukul 06.45 WIB dan langsung memasuki stadion. Kehadirannya dihadiahi sorakan meriah oleh warga yang telah memenuhi stadion, bahkan banyak yang mengabadikan momen kedatangan Menteri Pertahanan yang merupakan tokoh terkemuka di Kementerian Pertahanan.

"Prabowo! Bapak Prabowo!" kata para warga.

Baca Juga: Sampai Kapan Batas Waktu Menyembelih Hewan Kurban? Apakah Hanya Saat Idul Adha saja? Cek di sini

Saat itu Prabowo menggunakan pakaian putih-hitam dan peci hitam, hadir ditemani oleh politisi dari Partai Gerindra yang juga anggota DPR RI, Dedi Mulyadi, serta Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Mochamad Iriawan yang dikenal dengan nama Iwan Bule.

Prabowo menyampaikan bahwa ia memilih untuk melaksanakan Salat Iduladha di wilayah Kecamatan Cikalongwetan karena memiliki banyak kawan dan pendukung di sana. Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa pihaknya diundang oleh mereka, sehingga Prabowo melihat ini sebagai kesempatan yang baik untuk hadir.

"Mereka ada yang mengundang saya, jadi saya datang karena saya pikir ini bagus," ujarnya dikutip pada laman youTube antaranews.com, Kamis (29/6/2023).

Baca Juga: Sinopsis Kutukan Peti Mati, Buku Catatan Pembangkit Arwah Gentayangan di Pulau Ornrust

Setelah itu, Prabowo segera menuju barisan depan dan tidak lama kemudian, ibadah shalat dimulai dengan H. Dadan Sadeli sebagai imam. Setelah selesai shalat, khatib KH Muhammad Ridwan memberikan doa yang sangat menyentuh dan ditujukan kepada orang tua semua jamaah yang hadir.

"Ampunilah segala dosa kami yang telah terlanjur, yang banyaknya tak terhitung, tak terukur, dosa para pahlawan kami, para guru dan orang tua, ayah dan ibu kami yang masih hidup maupun yang telah tiada. Kami tidak akan hidup dan berkehidupan seperti ini tanpa jasa, perjuangan, keringat dan air mata ayah dan bunda yang meleleh, bercucur bahkan darahnya ibunda ketika melahirkan kami," kata khatib Ridwan dalam ceramahnya.

Di sisi lain, Dedy Mulyadi menambahkan bahwa Prabowo selain melaksanakan Idul Adha disana, Ia juga mengirmkan sapi untuk kurban di Cikalong Wetan, namun tidak ada semacam simbolisasi.

Baca Juga: Tes IQ: Jangan Ngaku Cerdas Jika Tidak Bisa Menebak Ada Berapa Jumlah Wanita yang Ada Pada Gambar

"Pak Prabowo kan ngirim sapi, ada gak sih simbolisasi yang dia lakukan? atau tadi diceritakan kurban apa? kan enggak, dia lurus saja. Di zaman politik gini kan biasanya sapinya difoto dan sapinya dituntun serta diceritakan bobotnya, tapi dia kan enggak," ujar Dedi.

Dari kejadian ini, kita dapat belajar tentang makna kesatria yang ikhlas, karena Prabowo selama ini tidak pernah mengumbar-umbar setiap kebaikan yang telah dilakukannya.

"Kecuali sekarang, dari pada dituduh stigma negatif ya lebih baik diceritakan kebaikannya," tutupnya.***

 

 

Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal SoreangFB Page Jurnal SoreangYouTube Jurnal SoreangInstagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang

Editor: Josa Tambunan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah