Awalnya, tutur Asep, ada masyarakat yang telah kehilangan anggota keluarganya datang ke Rumah Sakit Sartika Asih.
"Mereka ingin memastikan mayat tersebut apakah keluarganya atau bukan," sambung Asep.
Dilanjutkannya, setelah melihat ciri-ciri berupa tato gambar burung walet di bagian kaki, mereka memastikan bahwa korban adalah Endang Suhanda yang telah hilang selama 4 hari.
Korban tercatat berdomisili di Kelurahan Cipamokolan, Kecamatan Rancasari, Kota Bandung.
"Berdasarkan keterangan keluarga bahwa almarhum Endang Suhanda semasa hidupnya mengalami depresi," bebernya.
Ia mengatakan, pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi serta telah mengikhlaskan atas meninggalnya korban sebagai takdir dari Allah SWT.
"Dikuatkan dengan membuat surat pernyataan penolakan dilakukan autopsi," tambahnya.
Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 3 Kelas 6 SD Halaman 131, Kalimat Efektif dan Kosakata Baku