Nyala Terus! Selama Ramadhan, PLN UP 3 Majalaya Bandung Jamin Tak Ada Pemadaman Listrik

- 31 Maret 2022, 22:09 WIB
Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Pelayanan (UP) 3 Majalaya, Kabupaten Bandung menjamin tidak akan terjadi pemadaman listrik selama Ramadhan.
Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Pelayanan (UP) 3 Majalaya, Kabupaten Bandung menjamin tidak akan terjadi pemadaman listrik selama Ramadhan. /Jurnal Soreang /Dok. PLN

JURNAL SOREANG - Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Pelayanan (UP) 3 Majalaya, Kabupaten Bandung menjamin tidak akan terjadi pemadaman listrik selama Ramadhan.

Hal tersebut disampaikan Manager PLN UP 3 Majalaya, Abas Saleh dalam apel kesiapan menjelang tibanya bulan Ramadhan. 

Untuk menjaga kekhusyukan umat Islam menjalankan ibadah puasa, pihaknya memprioritaskan kesiapsiagaan pelayanan terhadap masyarakat dan objek vital.

Baca Juga: Deretan Penyerang Dari Ranking 10 Besar FIFA yang Lolos ke Piala Dunia 2022, Cristiano Ronaldo Termasuk?

"Kami terus melakukan antisipasi agar tidak terjadi gangguan selama bulan Ramadhan. Salah satunya rutin melakukan patroli di beberapa daerah kritis atau rawan seperti daerah pegunungan di Pangalengan, Ciwidey, selain itu daerah Nagreg dan beberapa tempat lainnya," kata Saleh dalam keterangannya, Kamis 31 Maret 2022.

Dijelaskan Saleh, bukan hanya saat bulan Ramadhan saja personel PLN disiapsiagakan.

Ia menyebut, sikap kerja seperti ini sudah menjadi prosedur tetap pelayanan kepada masyarakat, apalagi saat kondisi cuaca seringkali tidak menentu seperti sekarang ini.

Baca Juga: Tidak Ada Messi vs Ronaldo di Fase Grup, Berikut Jadwal Drawing Piala Dunia 2022, Ini Mekanismenya

"Kesiapsiagaan seperti ini sebagai antisipasi segala kemungkinan. Dan ini sudah kami lakukan dari awal, jadi bukan hanya saat Ramadhan saja. Cuaca sekarang itu sering berubah, ketika cerah tiba-tiba angin kencang yang menyebabkan pohon tumbang seringkali menimpa aliran listrik," paparnya.

Lebih jauh Saleh menerangkan, yang membuat terhentinya aliran listrik biasanya terjadi karena dua hal, yakni karena terjadi gangguan yang memaksa aliran listrik terhenti dan karena terpaksa dipadamkan.

Jika pemadaman itu dilakukan secara sengaja, sambung Abas, maka dapat dipastikan karena situasi atau keadaan yang mendesak dan bisa membahayakan.

Baca Juga: Tidak Ada Messi vs Ronaldo di Fase Grup, Berikut Jadwal Drawing Piala Dunia 2022, Ini Mekanismenya

"Insyaa Allah kami upayakan listrik terus menyala siang malam, termasuk di daerah kritis," tutur Abas.

Selain itu, pihaknya juga terus lakukan patroli, sehingga ketika ada gangguan bisa langsung ditangani dengan segera.

"Respon time kami sejak menerima laporan itu sekitar 45 hingga sampai ke lokasi pengaduan. Kalau penanganan gangguan, itu paling lama tiga jam sudah menyala kembali. Tapi itu juga tergantung tingkat kerusakannya juga, seperti tiang rubuh itu biasanya agak lama," ucap Saleh.

Baca Juga: Catat! Lembaga Pendidikan yang Memiliki Ikatan dengan Pemerintah, Ini Daftar Sekolah Kedinasan Gratis 2022

Ia membeberkan, hingga saat ini, jumlah pelanggan PLN UP 3 Majalaya kurang lebih sebanyak 8084 ribu yang tersebar di Kabupaten Bandung. 

Secara keseluruhan, Saleh mengklaim semua rumah tangga di Kabupaten Bandung telah mendapatkan pelayanan dari PLN UP 3 Majalaya. ***

Editor: Yusup Supriatna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah