Akibat Terjangan Angin Puting Beliung di Rancaekek dan Cicalengka Bandung, 350 Rumah Warga Rusak

22 Februari 2024, 17:33 WIB
Ilustrasi angin puting beliung. /Pixabay/Sunrae/

JURNAL SOREANG - Angin puting beliung menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Bandung, di antaranya terjadi di Kecamatan Rancaekek dan Cicalengka, Rabu, 21 Februari 2024.

Akibat kejadian ini, ratusan rumah milik warga mengalami kerusakan. Hingga kini, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung terus melakukan pendataan.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bandung, Uka Suska Puji Utama menyebut, sekitar 350 rumah mengalami kerusakan akibat terjangan angin puting beliung yang melanda Kecamatan Rancaekek dan Cicalengka.

Baca Juga: Pakar BRIN Sebut Puting Beliung Rancaekek Jadi Tornado Pertama di Indonesia, Kok Bisa?

Selain merusak rumah dan bangunan, lanjut Uka Suska, angin puting beliung juga menyebabkan 19 warga harus dirawat di rumah sakit karena tertimpa material yang terbang dan jatuh.

"Kita masih terus melakukan pendataan, tapi angka sementara ada sedikitnya 350 rumah yang rusak ringan, sedang, dan berat," ujar Uka Suska dalam keterangannya, Rabu, 21 Februari 2024.

"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, hanya ada 19 warga yang terluka dan langsung dirawat di rumah sakit Cicalengka," sambungnya.

Baca Juga: Perdana Tayang! Berikut Jadwal Film 'Pemandi Jenazah' di Bioskop Bandung

Uka Suska mengungkapkan, BPBD juga menyerahkan bantuan terpal untuk menutupi dan mengamankan logistik Pemilu di dua wilayah terdampak tersebut.

Ditambahkannya, langkah tersebut dilakukan karena angin puting beliung juga sempat membuat proses penghitungan suara di tingkat PPK Kecamatan Cicalengka dihentikan sementara.

"Hari ini kita kirim terpal untuk mengamankan logistik Pemilu. Dan memang proses penghitungan suara di Cicalengka sendiri ditunda dulu hingga dua hari ke depan, menunggu suasana benar-benar aman. Tinggal TPS dari 9 desa lagi yang belum sempat dihitung," bebernya.

Baca Juga: Kekuatan Angin Terbilang Sangat Kencang, Pakar BRIN : Tornado Pertama di Indonesia!

Disinggung mengenai bantuan yang diberikan untuk korban anging puting beliung tersebut, Uka Suska menuturkan, pihaknya akan menggelar rapat untuk menentukan langkah selanjutnya.

"Insyaa Allah bantuan pasti ada. Kalau sandang pangan makanan itu langsung. Tapi kalau bantuan perbaikan rumah, itu harus kita rapatkan dulu. Biasanya yang rusak sedang dan berat itu ranahnya Disperkimtan, kalau kita BPBD untuk yang rusak ringan," jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Uka Suska mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrim yang kemungkinan akan terjadi hingga bulan Maret 2024 mendatang.

Baca Juga: Ajang Adu Kecerdasan Mahasiswa Korea , 'University War' Jadi Sorotan

"Saat ini kita dalam status siaga ya, banjir, longsor dan puting beliung. Masyarakat Kabupaten Bandung kami minta untuk senantiasa waspada," pungkasnya.***

Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal SoreangFB Page Jurnal SoreangYouTube Jurnal SoreangInstagram @jurnal.soreang dan TikTok @jurnalsoreang 

Editor: Yusup Supriatna

Tags

Terkini

Terpopuler