Dukung Sukseskan Perhelatan Piala Dunia U 17 di Jalak Harupat, Disdamkar Kabupaten Bandung Lakukan Ini

2 November 2023, 09:46 WIB
Iman Irianto Sudjana kepala Dinas Penanggulangan dan Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Bandung bersama tim pencegahan saat melakukan pengecekan beberapa sarana terkait antisipasi kebakaran di kawasan Stadion Si Jalak Harupat, Rabu 1 November 2023. /Rustandi/Jurnal Soreang

JURNAL SOREANG - Untuk memberikan dukungan suksesnya penyelenggaraan piala Dunia U-17, di Stadion Si Jalak Harupat, Dinas Penanggulangan dan Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Bandung melakukan test Commissioning atau pengujian sistem proteksi kebakaran, Rabu 1 November 2023.

Hal tersebut dikatakan Iman Irianto Sudjana Kadis Damkar Kabupaten Bandung, menurutnya, sebagai tindaklanjut arahan Bupati Bandung dan Sekda untuk melakukan dukungan suksesnya perhelatan piala dunia U-17 di stadion Jalak Harupat.

"Betul, sebagai tindaklanjut arahan Bapak Bupati dan Bapak Sekda, dukungan dalam penyelenggaraan Piala Dunia U-17 di Kabupaten Bandung, Kami beserta Tim Bidang Pencegahan Kebakaran telah melaksanakan Test Commissioning atau Pengujian Sistem Proteksi Kebakara secara visual, pengujian sistem alarm dan detektor serta pengujian Hydrant System) pada area Gedung Stadion Si Jalak Harupat," kata Iman kepada Jurnal Soreang, Kamis 2 November 2023.

Baca Juga: November Rain: Puisi Emosional dalam Musik Guns N' Roses

Iman menjelaskan, pengujian dilaksanakan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan dan kinerja sistem proteksi kebakaran yang sudah terpasang pada Gedung.

Selain itu, juga melakukan pengecekan serta kesiapsiagaan pihak penyelenggara dalam mengantisipasi apabila terjadi kebakaran di Stadion Si Jalak Harupat pada saat terselenggaranya Piala Dunia U-17.

"Kami berharap, pihak penyelenggara dapat mengetahui tata cara dan SOP penggunaan sistem proteksi kebakaran yang tersedia sebagai bentuk penanggulangan apabila terjadi kebakaran pada tahap awal," akunya.

Kegiatan tersebut, Jelas Iman, diawali dengan koordinasi dan pengarahan dari kami dan dari Kadis Dispora kepada Tim secara keseluruhan termasuk dari LOC FIFA.

Baca Juga: Angkat Kasus Sosial Yang Terjadi, Inilah Isu Sosial Dalam Drama The Escape of The Seven

Selanjutnya, dilaksanakan Test Commissioning atau pengujian terhadap sistem proteksi kebakaran pada area Stadion Utama Si Jalak Harupat dengan diawali pengujian secara visual terhadap APAR yang tersedia pada area Stadion.

Selain itu, tambah Iman, pihaknya juga melakukan pengujian Hydrant System dengan membuka 2 (dua) titik bukaan air pada Hydrant Pillar yang tersedia pada area Pintu Barat Utama Stadion.

Selain melakukan pengujian pada Hydrant System', pihaknya juga melakukan pengujian pada Sistem Alarm dan Detektor agar bisa mendeteksi sejak awal ketika adanya kejadian kebakaran.

Iman mengatakan dari sekian pengujian yang dilakukan tim pencegahan kebakaran, secara umum sudah aman dan sudah sesuai dengan standar dan ketentuan yang seharunya.

Baca Juga: Minuman Segar Blue Ocean: Atasi Panas dengan Kelezatan dan Kesegaran!

"Alhamdulillah, berdasarkan hasil pengujian APAR secara visual, untuk ketinggian dan penempatan APAR sudah sesuai dengan standar," akunya.

Sebagai informasi kepada seluruh masyarakat, Iman menjelaskan, ketinggian APAR rata - rata 1,05 Meter dari lantai, sehingga mudah dilihat dan dijangkau.

- Sudah terdapat Etiket atau tanda petunjuk APAR pada setiap titik penempatan APAR.

- Masa kadaluarsa APAR masih cukup lama (masa kadaluarsa rata - rata pada tahun 2025).

Baca Juga: Jadwal Hylo Open 2023, Kamis, 2 November 2023, 4 Wakil Indonesia Beraksi di 16 Besar, Berikut Perinciannya

- Secara general APAR dalam kondisi baik, baik dari segi media, maupun tekanan pada Pressure Meter, namun terdapat 2 tabung APAR yang Pressure Meter nya turun dan akan segera diperbaiki oleh pihak penyedia/vendor APAR terkait.

Adapun hasil pengujian sarana penyelamatan jiwa, Iman memastikan segala kebutuhan sudah terpasang dan tersedia, sehingga secara umum stadion si Jalak Harupat sudah 100 persen siap menggelar pertandingan piala Dunia U-17.

"Sudah terpasang Sarana Penyelamatan Jiwa berupa Tanda Jalur Evakuasi, Tanda Jalur Exit, dan Tanda Titik Kumpul, namun untuk Tanda Jalur Evakuasi dan Tanda Jalur Exit harus disebar dan diperbanyak terutama pada Area Koridor dan Area Tangga," katanya.

Sementara hasil pengujian Hydrant System, lanjut Iman, Secara kinerja dan operasional Pompa Hydrant berfungsi dan berkinerja dengan baik, dengan kapasitas pompa utama / electric pump sebesar 750 GPM, tekanan air yang didapat dari 2 bukaan selang pada Hydrant Pillar yaitu sebesar 7 Bar pada masing - masing bukaan.

Baca Juga: Dua Ganda Campuran Indonesia Lolos ke 16 Besar Hylo Open 2023, Berikut Daftarnya

Adapun hasil pengujian sistem alarm dan detector, Iman memastikan seluruh system' alarm bisa berfungsi dengan baik.

"Berdasarkan hasil pengujian untuk Sistem Alarm dan Detector dapat berfungsi dan berkinerja dengan baik, pengujian dilakukan pada 3 komponen detektor yaitu Smoke Detector, Heat Detector dan Manual Call Point/Push Button sudah terpindai pada MCFA (Main Control Fire Alarm)," pungkasnya.***

Editor: Rustandi

Tags

Terkini

Terpopuler