NPCI Sukses Raih Prestasi Peparda VI Jabar 2022, Berikut Harapan Ketua Komisi D Kepada Pemkab Bandung

30 November 2022, 17:29 WIB
Ilustrasi, Melampaui Target! Sukses Meraih 66 Medali Emas Peparda VI Jabar 2022, Kabupaten Bandung Paten Posisi 4 Besar. /Rustandi /Jurnal Soreang

JURNAL SOREANG - Perhelatan Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) VI Jabar 2022, telah selesai digelar sejak 22 hingga 30 November 2022.

Seperti diketahui, Ajang olahraga disabilitas tersebut digelar di Kabupaten Bekasi, sebagai tuan rumah Peparda VI Jabar 2022.

Hasil akhir dari 12 Cabor yang dipertandingkan, kabupaten Bekasi berhasil meraih gelar juara umum.

Baca Juga: Buka Rakornas Investasi 2022, . Presiden Wanti-wanti Hal ini Soal Investasi yang Jadi Rebutan Semua Negara

Sementara Kabupaten Bandung, menempati peringkat 4 besar karena berhasil meraih 66 medali emas dari 8 Cabor yang diikuti.

Keberhasilan tersebut, melampaui target awal yang direncanakan NPCI kabupaten Bandung menargetkan posisi 5 besar.

Menanggapi keberhasilan tersebut, Maulana Fahmi ketua Komisi D DPRD Kabupaten Bandung mengucapkan rasa bangga sekaligus ucapan terimakasih kepada seluruh kontingen.

Baca Juga: NPCI Kabupaten Bandung di Peringkat 4 Besar Peparda VI Jabar 2022, Ini yang Dikatakan Ketua Komisi D DPRD

"Luar biasa, NPCI kabupaten Bandung berhasil melampaui target prestasi yang ditarget sejak awal di perhelatan Peparda VI Jabar 2022," kata Maulana Fahmi kepada Jurnal Soreang, Rabu 30 November 2022.

Atas nama jajaran komisi D, Maulana Fahmi mengucapkan terima kasih terkhusus kepada Ketua NPCI Kabupaten Bandung yang berhasil menahkodai kontingen sehingga sukses meraih prestasi.

Sangat membanggakan, kata Maulana Fahmi, Kedati ditengah keterbatasan dan minim suport dan dukungan secara langsung dari pemkab Bandung, merekan sukses membawa harum daerah.

Baca Juga: Atlet Meningkat! Supriatna Gumilar: Kekurangan Peparda VI Jabar 2022 Bahan Evaluasi untuk Agenda Selanjutnya

"Sekali lagi saya ucapkan banyak terima kasih kepada ketua NPCI, pelatih, Official dan khusus seluruh atlet yang telah berjuang sehingga sukses mencetak prestasi," jelasnya.

Maulana Fahmi mengatakan, sudah selayaknya pihaknya merasa bangga atas capaian prestasi yang berhasil diraih NPCI kabupaten Bandung.

"Ini prestasi yang luar biasa, patut dibanggakan oleh seluruh masyarakat dan pemerintah kabupaten Bandung. Meski suport dan dukungan langsung dari OPD dianggap minim," akunya.

Baca Juga: Trending! Lagu ‘Birthday’ Red Velvet SM Entertainment, Berikut Lirik dan Terjemahan Bahasa Indonesia

"Meski minim dukungan dan suport secara langsung, mereka semangat untuk membuktikan bisa meraih prestasi diajang Peparda VI Jabar 2022 ini," sambungnya.

Lebih lanjut Maulana Fahmi mengatakan, prestasi tersebut bisa menjadi pelipur lara atas kegagalan tim Porprov yang awalnya ditargetkan Bupati Bandung bisa meraih 3 besar. Namun, berhasil menempati posisi 5 besar.

"Mudah-mudahan ini bisa menghibur kegagalan tim Porprov kontingen Kabupaten Bandung yang targetnya pak Bupati 3 besar, tapi kemudian mereka berhasil menempati 5 besar," katanya.

Baca Juga: 17 Group KPop Masuk Nominasi MAMA 2022 Day 2, Berikut Daftar Line Up Lengkap dengan Link Streaming

Dengan capaian prestasi tersebut, tambah Maulana Fahmi merupakan keberhasilan masyarakat Kabupaten Bandung dalam proses pembinaan dan dukungan kepada para atlet.

"Mudah-mudahan kedepanya di event yang lebih tinggi, atlet-atlet Kabupaten Bandung juga bisa berprestasi," tegasnya.

Terkait target yang meleset di Porprov kemarin, dikatakan Maulana Fahmi, menjadi bahan evaluasi bersama antara Pemerintah Kabupaten Bandung, Dispora dan KONI.

Baca Juga: Piala Dunia : Sports Mole Prediksi Kroasia Menang 2-1 atas Belgia                                            

"Agar nanti kita bisa memperbaiki hal-hal yang belum baik, dan mempertahankan hal-hal yang berprestasi," harapnya.

Lebih lanjut, Maulana Fahmi pun mengharapkan pola pembinaan disetiap Cabor tidak hanya atlet saja yang terus digenjot untuk berprestasi.

Namun, menurutnya, pola yang sama pun harus diterapkan kepada mereka yang berperan sebagai pelatih yang berkompetensi.

Baca Juga: Piala Dunia : Sports Mole Prediksi Polandia Kalah 1-2 Hadapi Argentina                                        

"Tidak hanya atlet-atlet saja yang perlu terus digenjot dalam pusat-pusat pelatihan, tetapi juga adanya satu kompetensi pelatih di setiap cabang olahraga," jelasnya.

Dengan demikian, Maulana Fahmi mengatakan, pemerintah harus mendorong tidak hanya atlet, tetapi juga para pelatih.

"Minimal di setiap event, dalam menghadapi event atau di setiap cabang olahraga, para pelatih itu memiliki pengalaman dan lisensi," ujarnya.

Baca Juga: Simak! Ramalan Shio Ayam, Anjing, Babi Hari Ini, Fokuslah Pada Tugas-Tugas Kreatif

Harapan lainnya, dikatakan Maulana Fahmi, Pemkab Bandung harus bisa lebih fokus memberikan dukungan tidak hanya kepada cabor yang bernaung di KONI, tetapi kepada NPCI yang menaungi olahraga kaum disabilitas.***

Editor: Rustandi

Tags

Terkini

Terpopuler