JURNAL SOREANG - Kabar duka menyelimuti partai Nasdem, Dadang Rusdiana (Darus) Politikus yang juga tokoh Masyarakat Kabupaten Bandung tutup usia karena serangan jantung, Minggu 4 April 2021.
Seperti diketahui, kang Darus sapaan akrab Dadang Rusdiana merupakan politikus senior yang patut dicontoh dan diteladani.
Hal tersebut dikatakan Anggota DPRD Kabupaten Bandung dari partai Nasdem Toni Permanan, menurutnya, kang darus merupakan sosok politikus yang selalu memberikan inspirasi.
Baca Juga: Gara-gara Tak Diundang, Ria Ricis Diduga Menyindir Pernikahan Arta Halilintar dan Aurel Hermansyah
Baca Juga: Pernikahan Atta-Aurel Diunggah oleh Setneg, Ernest Prakasa: Apa Urusannya Sama Negara?
"Beliau merupakan politikus yang patut diteladani bagi generasi politik seperti saya, ia sering mengajarkan bagaimana cara berpolitik yang santun," kata Toni kepada Jurnal Soreang, saat ditemui di rumah duka Dadang Rusdiana di Arjasari, Kabupaten Bandung, Minggu.
Toni menjelaskan, kang Darus merupakan figur politikus yang selalu memberikan pencarahan bagaimana cara berpolitik yang santun dan profesional.
"Meski berbeda pandangan dalam dukung mendukung, beliau selalu mengajari bagai mana agar tetap menjalin komunikasi deangan semua politikus. Hal itu, yang saya kagum," jelasnya.
Toni menambahkan, semasa pemilihan legislatif 2019 lalu. Dirinya bersama kang darus, sama sama berjuang dalam satu partai Nasdem.
"Meski secara khusus tidak ada kenangan, namun saat itu sama-sama berjuang untuk meraih suara pileg dari Nasdem dan beliau sangat berkontribusi akan penambahan kursi Nasdem di DPRD Kabupaten Bandung," tuturnya.
Baca Juga: Pelatih Pertama Lionel Messi Menangis dan Terharu, Melihat Kehebatannya di Barcelona
Baca Juga: Kehilangan! Salmafina Sunan Kesal, Kucing Peliharaannya Disebut Tidak Akan Masuk Surga oleh Netizen
Lebih lanjut Toni mengatakan, mungkin tanpa kontribusi dari sosok kang Darus di tubuh partai Nasdem Kabupaten Bandung tidak akan meraih suara cukup dalam kemenangan kursi DPRD.
"Beliau sangat berkontribusi pada kemenangan atau raihan suara Nasdem. Sehingga, Nasdem mendapat 5 kursi di DPRD," akunya.
Toni menegaskan, secara pribadi sosok kang Darus merupakan teman bahkan bisa disebut guru dalam dunia politik. Sebab, dirinya selalu melakukan diskusi menanggapi persoalan politik di Kabupaten Bandung.
"Terakhir berdiskusi saat menjelang pilkada Kabupaten Bandung, saat itu saya pertama mendatangi beliau dan mengatakan sekaligus mendorong beliau agar maju menjadi calon bupati atau wakil bupati Bandung," katanya.
Namun, dengan kerendahan hati kang Darus mengatakan, bahwa dirinya tidak akan maju. Tapi memberikan kesempatan kepada generasi muda, untuk mencalonkan diri dari partai Nasdem.
"Saat itu saya ditugaskan menjadi Bapilu Nasdem Kabupaten Bandung, namun beliau lebih menyerahkan kepada kader generasi muda untuk maju dalam pilkada Kabupaten Bandung," pungkasnya.***