Network
JURNAL SOREANG - Berlibur di sebuah kapal pesiar pastinya merupakan impian banyak orang di seluruh dunia ini.
Sebab, siapa yang tak ingin melihat indahnya lautan disertai fasilitas mewah yang ada di kapal pesiar.
Fasilitas di kapal pesiar memang terbilang sangat mewah nan lengkap.
Baca Juga: Bukan Hanya Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2002, Timnas Indonesia Pernah Menang 18 – 0
Mulai dari Jogging Track, pusat kebugaran atau Gym, lapangan voli, lapangan basket sampai lapangan futsal juga lapangan tenis, hingga kolam renang ada di kapal pesiar.
Selain dari fasilitas yang telah disebutkan di atas, ada fakta menarik tentang kapal pesiar yaitu internet.
Tidak mungkin rasanya bisa bermedsos ria di tengah hamparan lautan luas bukan?
Lantas, bagaimana seseorang masih bisa mendapatkan sinyal internet di kapal pesiar? Simak jawabannya berikut ini.
Salah satu kapten kapal pesiar bernama Vincent Hulu, mengungkap cara dirinya mendapatkan sinyal internet.
Dalam sebuah konten yang ia unggah, Vincent mengungkap kalau ada satelit besar yang dipasang di Kapal pesiar.
Satelit itu dipasang dengan tujuan menangkap sinyal internet, ketika dirinya berlayar di tengah lautan.
Biaya Internet di Kapal Pesiar
Vincent Hulu berkata, biaya yang diperlukan untuk akses internet di kapal pesiar jumlahnya cukup fantastis, yaitu per 5 dolar (Rp72.000) untuk 70 mb saja.
Artinya jika dikalikan, per 10 GB kuota internet sama dengan Rp10 juta.
Vincent melanjutkan, 10 GB di kapal pesiar tidaklah cukup bagi dirinya untuk membuat konten.
Ia setidaknya membutuhkan sekitar 20 GB per bulannya, atau sama dengan Rp20 juta hanya untuk biaya internet saja.***
